GridKids.id - Kids, kali ini kita akan membahas salah satu jenis panganan tradisional yang populer di Indonesia, yaitu lemper.
Yap, siapa nih di antara kamu yang suka menyantap panganan ini?
Lemper dibuat dari beras ketan yang diisi dengan cincangan atau suwiran daging ayam yang sudah dibumbui dengan berbagai rempah yang membuat panganan ini terasa makin lezat.
Lemper yang sudah dibentuk seukuran genggaman tangan lalu dibungkus menggunakan daun pisang sehingga aromanya jadi khas dan menggugah selera.
Panganan ini erat dengan budaya masyarakat di Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Biasanya lemper ditemukan sebagai sajian dalam berbagai acara resmi maupun acara syukuran keluarga.
Tak hanya sajian yang pasti ada dalam berbagai acara di rumah orang Jawa, ternyata lemper punya filosofi kehidupannya sendiri, lo, Kids.
Yuk, cari tahu filosofi dari panganan tradisional yang populer dalam kebudayaan Jawa ini.
Baca Juga: Bisa Awet Hingga 3 Hari, Inilah Tips Membuat Lemper yang Mudah Kamu Coba
Filosofi Lemper
Lemper adalah jajanan populer yang kini banyak disajikan dalam berbagai variasi, salah satunya lemper bakar.
Istilah lemper ternyata merupakan sebuah nasihat orang Jawa yang punya makna mendalam, lo, Kids.
| Penulis | : | Ayu Ma'as |
| Editor | : | Regina Pasys |
Komentar