GridKids.id - Kids, apa kamu suka mengonsumsi sayuran?
Sayuran baik untuk tubuh karena mengandung nutrisi dan berbagai vitamin.
Ada beberapa jenis sayuran yang memiliki nutrisi tinggi, enggak heran anak-anak dianjurkan untuk mengonsumsi sayuran.
Saat mengolah sayuran kita dapat menggunakan beberapa cara, seperti di tumis, di rebus hingga dikonsumsi mentah.
Ada yang menyebut bahwa sayuran lebih baik dikonsumsi dalam kondisi mentah.
Sebab, proses pemasakan yang melalui tahap pemanasan disebut-sebut bisa merusak nutrisi yang terkandung di dalam sayur.
Namun hal tersebut enggak sepenuhnya benar, lo. Yap, ada beberapa jenis sayuran yang justru enggak baik dikonsumsi secara mentah.
Ada jenis-jenis sayuran yang disarankan untuk dimasak terlebih dahulu sebelum dimakan agar tidak menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan.
Nah, berikut ini jenis-jenis sayuran yang sebaiknya dimakan dalam kondisi matang.
Baca Juga: Digemari Banyak Orang, Kepala Udang Memiliki Khasiat Baik untuk Tubuh
Kale
Kale adalah salah satu jenis sayuran hijau yang banyak dikonsumsi dalam kondisi mentah.
Berdasarkan studi yang dilakukan oleh Linus Pauley Institute, mengonsumsi jenis sayuran dari kelompok cruciferous seperti kale diketahui dapat membuat kacau sintesis hormon tiroid.
Jika dikonsumsi terus menerus dan dalam jumlah banyak, maka dapat menganggu metabolisme tubuh.
2. Terong
Terong mengandung senyawa yang disebut solanin, yang dapat mengurangi penyerapan kalsium dan mengiritasi saluran pencernaan.
Dalam dosis besar dapat menyebabkan sakit perut, diare dan gejala lainnya seperti muntah, sakit kepala, mual dan pusing.
Jika kita makan terung mentah dan merasakan gejala-gejala ini, segera cari pertolongan medis.
Memasak terong ternyata juga bertujuan untuk menetralkan solanin!
Baca Juga: Sering Alami Flu? Bisa Jadi Karena 5 Kebiasaan yang Dilakukan Ini
3. Brokoli, Kol, Kubis
Selain kale, sayuran seperti brokoli, kol dan kubis juga termasuk kelompok cruciferous.
Mengonsumsi sayuran tersebut dalam kondisi matang bisa membantu proses pelepasan indole yang merupakan komponen organik yang dapat membantu melawan kanker.
Selain itu, brokoli mengandung gula majemuk yang disebut raffinose.
Kandungan tersebut enggak diserap oleh tubuh dan dipecah oleh bakteri di usus besar, akibatnya, kita bakal merasa kembung dan memiliki penumpukan gas.
4. Wortel
Wortel salah satu sayuran yang banyak dikonsumsi dalam kondisi mentah.
Padahal agar mendapatkan nutrisinya, sebaiknya mengonsumsi wortel dalam keadaan matang, seperti di rebus.
Baca Juga: Sejarah Lontong Cap Go Meh, Sajian Hasil Akulturasi Budaya Tionghoa dan Jawa
5. Tomat
Tomat sebenarnya enggak masalah kalau dimakan secara mentah.
Akan tetapi lebih baik jika kita memakannya dalam kondisi dimasak menurut studi dari Cornell University.
Hal ini dikarenakan tubuh akan semakin banyak menyerap likopen dari tomat ketika dimasak.
Tomat dipanaskan selama dua menit, 15 menit, dan 30 menit, makan tingkat nutrisi secara bertahap meningkat semakin lama setelah mereka dimasak.
Likopen telah terbukti membantu mencegah kanker dan penyakit jantung.
Baca Juga: Hasilnya di Luar Dugaan, Ini yang Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Tanpa Gula
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar