GridKids.id - Kids, siapa nih di sini yang suka makan keripik?
Makanan ringan ini cukup banyak digemari dan sering dijadikan snack camilan favorit sebagai teman bersantai di kala senggang.
Teksturnya yang renyah dan rasanya yang gurih cocok di lidah banyak orang, sehingga banyak orang yang jadi penggemar keripik.
Biasanya keripik dibuat dari umbi-umbian seperti kentang atau ketela, tapi banyak juga variasi keripik yang terbuat dari sayur-sayuran atau buah-buahan seperti keripik bayam, keripik apel, keripik pisang, keripik nangka, dan lain sebagainya.
Meski lezat dan jadi favorit banyak orang, kebiasaan makan keripik enggak disarankan karena bisa membawa risiko kesehatan, lo, Kids.
Cari tahu dampak terlalu banyak makan keripik dalam uraian di bawah ini, Yuk!
1. Menyebabkan kenaikan berat badan
Dalam sebuah penelitian yang dimuat dalam The New England Journal of Medicine yang terbit pada 2011 menyatakan bahwa konsumsi keripik yang berlebihan bisa mendorong peningkatan berat badan jangka panjang.
Kandungan garam dan lemak dalam keripik yang tinggi ini bisa membuat seseorang merasa ketagihan dan ingin terus mengonsumsinya.
Baca Juga: Resep Keripik Talas Pedas, Cocok Temani Harimu yang Sering Hujan
Kombinasi dua kandungan asupan ini bisa menyebabkan mekanisme biologis tubuh bingung dan enggak bisa menangkap sinyal kapan harus berhenti makan, jika kondisi ini terus terjadi maka berat badanmu akan melonjak.
2. Meningkatkan tekanan darah
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar