Dilansir dari laman History.com, alunan lagu Natal mulai terdengar di parit pertahanan tentara Jerman di wilayah front barat (Belgia, timur laut Prancis, Alsace-Lorraine) pada malam Natal (24 Desember 1941).
Tentara Jerman memasang lentera dan pohon cemara kecil di sepanjang parit, sambil meneriakkan ucapan "Selamat Natal" yang terdengar oleh tentara Inggris.
Ucapan dari tentara Jerman pun kemudian disambut balik dengan ucapan dan nyayian serupa oleh tentara Inggris.
Keesokan paginya di hari Natal (25 Desember 1941), tentara Jerman satu persatu muncul keluar dari parit pertahanan mereka.
Tentara Jerman mendekati garis pertahanan tentara Inggris dan menyerukan kata "Merry Christmas" dalam bahasa Inggris.
Hal ini awalnya dicurigai oleh tentara Inggris sebagai jebakan, namun pada akhirnya pihak Inggris pun yakin.
Pasalnya, enggak ada satu pun tentara Jerman yang membawa senjata.
Baca Juga: Kata-Kata Ucapan Selamat Natal dalam Bahasa Inggris dan Artinya
Source | : | UEFA |
Penulis | : | Putu Bagoes |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar