Meski Bernutrisi, Terlalu Sering Mengonsumsi Tahu Bisa Sebabkan 4 Gangguan Kesehatan Ini

GridKids.id - Salah satu makanan yang kaya akan kandungan protein nabati adalah tahu. Tahu berasal dari kedelai sebagai bahan baku utamanya.

Selain itu, tahu termasuk salah satu bahan makanan yang mudah diolah atau dikreasikan menjadi beberapa sajian.

Tahu juga merupakan salah satu makanan yang terkenal dikonsumsi orang Indonesia selain tempe, Kids.

Banyak orang mengonsumsi tahu karena mudah didapatkan, diolah menjadi beragam hidangan, serta murah harganya.

Baca Juga: Jangan Dilakukan Lagi, Ini Bahaya Kesehatan dari Mengonsumsi Tahu Secara Berlebihan

Pada artikel ini kita akan membahas mengenai bahaya mengonsumsi tahu secara berlebihan bagi kesehatan.

Padahal tahu dikenal sebagai sumber protein yang mengandung beragam nutrisi seperti serat, lemak, mineral, dan karbohidrat.

Yuk, simak pembahasan berikut ini mengenai bahaya mengonsumsi tahu secara berlebihan!

Masalah Kesehatan yang Disebabkan Terlalu Sering Mengonsumsi Tahu

Meski mengandung beragam nutrisi dan menjadi sumber protein, ternyata tahu memiliki beberapa dampak buruk bagi tubuh.

Berikut ini merupakan beberapa hal yang perlu diperhatikan dari mengonsumsi tahu, di antaranya:

1. Mengganggu Sistem Pencernaan

Salah satu hal yang perlu diperhatikan ketika mengonsumsi tahu berlebihan adalah dapat mengganggu sistem percernaan.

Menurut sebuah studi di Jepang, terlalu sering mengonsumsi tahu tanpa asupan serat yang cukup dapat menyebabkan kembung, astritis, dan sindrom usus bocor.

Hal ini dikarenakan lambung memerlukan waktu lama untuk mencerna tahu. Selain itu juga tahu mengandung senyawa tertentu yang menginduksi asam di saluran pencernaan.

2. Menyebabkan Hipotiroidisme

Terlalu sering mengonsumsi tahu dapat menyebabkan hipotiroidisme.

Baca Juga: Kalsium Sangat Penting untuk Tubuh, Ini Makanan yang Dapat Meningkatkan Kalsiun dalam Tubuh

Hipotiroidisme merupakan kondisi yang menyebabkan seseorang mengalami gangguan pencernaan, peradangan organ tubuh, dan mudah lelah.

Senyawa isoflavon pada kedelai dikenal memiliki manfaat menghindari peradangan, menciptakan rasa kenyang, dan meningkatkan pembakaran energi.

Namun, bagi beberapa orang yang mengalami masalah hormon dapat menyebabkan hipotiroidisme.

3. Masalah Ginjal

Gangguan atau masalah kesehatan ginjal dapat disebabkan karena terlalu sering mengonsumsi tahu.

Hal ini disebabkan karena tahu merupakan olahan kedelai yang dimodifikasi secara genetis.

Proses tersebut memerlukan bahan kimia supaya tahu memiliki tekstur lembiut dan rasa enak.

Menurut penelitian, mengonsumsi makanan yang sudah direkayasa dapat menimbulkan ancaman penyakit serius seperti penyakit ginjal, liver, bahkan kanker.

4. Memicu Kekurangan Mineral

Terlalu sering mengonsumsi tahu dapat memicu kekurangan mineral pada tubuh, Kids. Terdapat senyawa yang terdapat pada tubuh yang disebut dengan phytate.

Nah, senyawa tersebut dapat berdampak pada kesehatan soalnya menghambat jaringan tubuh untuk menyerap nutrisi penting.

Seperti menyerap nutrisi kalsium, mineral, zat besi, dan sebagainya. Sehingga dapat menyebabkan tubuh kekurangan nutrisi.

Demikianlah pembahasan mengenai bahaya terlalu sering mengonsumsi tahu bagi kesehatan tubuh.

Baca Juga: Terkaya di Indonesia dan Harta Rp 525 Triliun, tapi Langganan Makan Tahu Pong di Warung

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT