GridKids.id - Kids, kamu mungkin sudah sering mendengar tentang penyakit diabetes yang disebabkan karena lonjakan gula darah pada tubuh.
Tapi, tahukah kamu apa itu yang disebut dengan gula darah atau glukosa?
Gula darah merupakan gula utama yang terdapat dalam darah dan berasal dari makanan yang dikonsumsi dan menjadi sumber energi utama tubuh.
Darah yang akan membawa glukosa ke semua sel tubuh yang nantinya akan dirubah menjadi energi untuk beraktivitas.
Baca Juga: Sering Minum Soda? Fatal untuk Kesehatan Tubuh Termasuk Gula Darah Melonjak
Meski begitu, gula darah dalam tubuh tetap harus dipantau agar tetap dalam kategori normal dan enggak berakhir menjadi penyakit diabetes.
Berikut akan diuraikan penjelasan tentang cara kerja gula darah, batas gula darah normal, hingga penyebab gula darah bisa melonjak tinggi. Yuk, simak penjelasannya lengkapnya di bawah ini.
Cara Kerja Gula Darah
Gula darah diperoleh tubuh dari proses pencernaan makanan yang mengandung karbohidrat, seperti nasi, roti, kentang-kentang, buah-buahan, dan camilan yang mengandung asupan gula.
Setelah karbohidrat dipecah menjadi glukosa, molekul gula akan dialirkan ke seluruh tubuh oleh darah dan diproses menjadi energi untuk sel-sel tubuh agar bisa menjalankan fungsinya.
Namun, sel perlu dibantu oleh insulin karena enggak bisa mengubah glukosa menjadi energi dengan sendirinya.
Insulin merupakan hormon yang dihasilkan oleh pankreas yang bisa membantu penyerapan glukosa oleh sel-sel dalam tubuh.
Baca Juga: Meski Baik untuk Tubuh, Daun Salam Dilarang Dikonsumsi Bagi Orang dengan Keadaan Ini
Hormon ini biasanya akan dilepaskan untuk menstabilkan lonjakan gula darah dalam tubuh seseorang.
Insulin berfungsi untuk menjaga agar gula darah seseorang tetap dalam rentang normal, enggak terlalu tinggi (hiperglikemia) atau terlalu rendah (hipoglikemia).
Jika fungsi insulin dalam tubuh terganggu maka tubuh akan kesulitan menjaga kadar gula darah tetap normal, dan berakibat seseorang menderita diabetes.
Batas normal gula darah [satuan miligram/desiliter (mg/dL)]
Jika kadar gula darah seseorang berada di atas rentang itu mengindikasikan seseorang berada dalam kondisi prediabetes atau diabetes.
Kadar gula darah seseorang bisa naik dan turun, tergantung dengan pola makan, aktivitas fisik sehari-hari, efek samping obat, atau faktor-faktor yang lainnya.
Baca Juga: Salah Satunya Bantu Mengontrol Gula Darah, Ini Khasiat Tanaman Kuping Gajah, Apa Saja?
Perubahan kadar gula darah sewaktu-waktu masih termasuk wajar jika angkanya enggak berubah drastis dalam waktu singkat.
Kelonjakan atau penurunan gula darah lebih tinggi atau lebih rendah dari batas normalnya biasanya disebabkan oleh hal-hal, seperti misalnya dehidrasi, hormon, stres, suhu yang ekstrem, atau penyakit tertentu untuk gula darah yang naik.
Baca Juga: Aman untuk Gula Darah, Inilah 5 Rempah-Rempah yang Bisa Jadi Pengganti Gula
Sedangkan kondisi gula darah yang menurun bisa disebabkan oleh kondisi, seperti misalnya pasien diabetes yang rutin mengonsumsi obat, efek samping obat diabetes, dan efek samping dari insulin.
Itulah uraian tentang fungsi gula darah, informasi tentang batas normal gula darah, hingga penyebab perubahan kadar gula darah dalam tubuh.
Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan dan kadar gula darah tetap stabil adalah dengan rutin berolahraga dan aktif bergerak, Kids. Selain itu, perlu juga membiasakan pola makan yang sehat setiap harinya dan mengolah atau mengatasi stres pikiran.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,hellosehat.com,kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar