GridKids.id - Konsumsi daging kalkun di Indonesia mungkin masih jarang dilakukan, apalagi jenis unggas ini jarang dijual di pasaran.
Kalkun mungkin populer dijadikan menu sajian perayaan Thanksgiving di wilayah Amerika.
Unggas yang berukuran besar ini memang berasal dari Amerika Utara, kalkun kerap diburu di alam liar untuk dikembangbiakkan di peternakan.
Daging kalkun terbagi menjadi dua jenis, yaitu daging putih yang meliputi bagian dada dan sayapnya.
Selain itu, juga ada daging gelap yang meliputi paha dan kakinya yang lebih berotot.
Baca Juga: Isi Jawaban Kelas 6 Tema 2, Ciri-Ciri Hewan Ayam dan Ciri-Ciri Habitatnya
Dalam 100 gr dada kalkun terdapat beberapa kandungan gizi, antara lain Protein (19,6 gr), Lemak (1,8 gr), Energi (107 kkal), Karbohidrat (0-3,6 gr), Natrium (821 mg), dan Kolesterol (45 mg).
Selain nutrisi tersebut, daging kalkun juga mengandung vitamin B3, B6, B12, selenium, kolin, dan zinc.
Selanjutnya akan dijelaskan tentang manfaat mengonsumsi daging kalkun untuk kesehatan tubuh, yaitu:
1. Membentuk dan Memelihara Jaringan Tubuh
Ketika kamu makan 50 gr daging kalkun, maka kamu sudah mencukupi 25% kebutuhan protein tubuh harianmu.
Kandungan protein yang tinggi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh seperti otot, darah, tulang, hingga saraf pada otak.
Dengan mencukupi asupan protein harian akan menjaga kesehatan dan fungsi jaringan-jaringan dalam tubuh seseorang.
2. Alternatif daging merah
Daging merah merupakan sumber vitamin B12 terbaik untuk tubuh namun, banyak penelitian yang mengungkapkan bahwa konsumsi daging merah jangka panjang bisa meningkatkan risiko sakit jantung dan kanker usus besar.
Baca Juga: Enggak Cuma Rasanya yang Lezat, Ternyata Daging Sapi Juga Punya Berbagai Manfaat Kesehatan
Hal inilah yang menyebabkan beberapa orang mencoba mencari alternatif daging merah yang lebih sehat, dan kalkun menjadi salah satunya.
Dianjurkan untuk memilih daging tanpa kulit supaya terhindar dari asupan lemak berlebih, kamu bisa memilih bagian dada kalkun yang tinggi protein.
3. Penambah Energi
Daging kalkun mengandung vitamin B kompleks yang kaya, khususnya B3, B6, Ddan B12.
Konsumsi dua potong tebal daging kalkun bisa memenuhi 61% kebutuhan vitamin B3, 49% vitamin B6, dan 29% kebutuhan vitamin B12.
Fungsi utama dari semua jenis vitamin B adalah sebagai pendorong proses pembentukan energi.
Baca Juga: Kenali Jenis dan Manfaat Vitamin B Kompleks yang Dibutuhkan Tubuhmu
Karena itulah dengan mengonsumsi daging kalkun yang kaya vitamin B, bisa membuat tubuhmu memperoleh energi untuk terus beraktivitas dengan semangat.
4. Membantu menstabilkan mood
Daging kalkun kaya kandungan triptofan, salah satu asam amino yang memiliki beragam manfaat untuk tubuh.
Triptofan berfungsi untuk membantu pembentukan vitamin B3 dan serotonin yang berperan dalam menstabilkan mood. Selain itu, serotonin juga membuat seseorang merasa senang, tenang, dan terhindar dari stres.
Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu, Deretan Makanan Ini dapat Meningkatkan Suasana Hati
Tubuh enggak bisa membuat senyawa ini sendiri dan harus memperolehnya dari makanan yang disantapnya, itulah kenapa kalkun yang memiliki kandungan senyawa triptofan bisa membantu untuk menstabilkan mood seseorang.
Itulah empat manfaat kesehatan jika kamu mengonsumsi daging kalkun, nih, Kids.
Meski memiliki banyak manfaat kesehatan, enggak dianjurkan untuk mengonsumsi kalkun secara berlebihan karena daging kalkun juga mengandung lemak dan garam tinggi yang bisa membahayakan kesehatan.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | hellosehat.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar