GridKids.id – Kids, tentunya setiap orang ingin tubuh yang sehat dan jauh dari penyakit.
Salah satu cara menjaga tubuh dengan menerapkan pola hidup yang sehat.
Nah, hati adalah organ tubuh manusia yang memiliki fungsi penting untuk tubuh.
Hati berfungsi untuk menyaring racun agar enggak menyebabkan masalah pada kesehatan kita.
Baca Juga: Kenali Sejak Dini, Inilah Gejala Awal Penyakit Liver yang Jarang Disadari
Jika organ hati enggak bekerja dengan baik, maka bisa menumpuk racun dan membahayakan diri sendiri.
Ternyata ada beberapa makanan yang sering kita konsumsi ternyata bisa memengaruhi kesehatan hati, bahkan membahayakannya.
Apa saja makanan yang pantang dikonsumsi terlalu sering untuk tubuh?
Makanan Manis
Baik anak muda hingga yang tua suka mengonsumsi makanan manis.
Meski rasanya enak, sebaiknya kurangi makanan manis, ya, karena dapat membahayakan organ hati.
Tahukah kamu? Terlalu banyak mengonsumsi gula juga bisa membuat pekerjaan organ hati semakin berat.
Ini karena hati bekerja untuk mengubah zat gula menjadi lemak. Jika kita terlalu banyak mengonsumsi gula maka banyak juga lemak yang menumpuk.
Kondisi lemak yang terlalu banyak ini bisa menyebabkan penyakit hati berlemak.
Baca Juga: Kenali 6 Tanda Liver Dalam Tubuh Penuh Racun, Bukan Hanya Kulit Menguning
Makanan Berlemak
Junk food salah satu makanan yang mudah ditemui dan harganya pun cukup terjangkau.
Namun makanan seperti junk food tinggi lemak dan mengandung lemak jenuh yang tinggi.
Mengonsumsi makanan dengan kandungan lemak jenuh yang tinggi membuat pekerjaan hati semakin berat.
Jika sering mengonsumsi makanan berlemak, maka hati bekerja lebih keras dan dapat menyebabkan peradangan.
Peradangan pada hati bisa menyebabkan luka yang disebut sirosis.
Makanan Tinggi Garam
Makanan tanpa garam memang terasa seperti ada yang kurang, terlebih bagi orang yang menyukai makanan asin.
Namun, makanan tinggi garam dapat membawa dampak buruk bagi hati jika dikonsumsi secara berlebihan.
Menurut penelitian, mengonsumsi makanan tinggi sodium bisa berisiko menyebabkan fibrosis. Fibrosis merupakan tahap pertama terbentuknya luka pada hati.
Makanan tinggi garam ini misalnya adalah daging olahan, acar atau makanan kaleng.
Baca Juga: Camilan Berbahan Dasar Ubi yang Enak dan Mengenyangkan, Begini Cara Membuat Churros Ubi Ungu
Makanan Kemasan
Camilan atau makanan instan yang sering kita makan memiliki rasa yang lezat dan bikin nagih.
Namun, makanan tersebut mengandung zat tambahan berupa garam, gula, dan lemak yang tinggi.
Zat-zat tersebut lah yang dapat menimbulkan gangguan-gangguan hati yang dijelaskan di atas sebelumnya.
Karenanya, lebih baik jangan terlalu sering mengonsumsi makanan kemasan dan perbanyak mengonsumsi makanan yang sehat.
Kamu bisa mengubahnya dengan makanan buah atau yogurt, Kids.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar