GridKids.id - Banyak orang menganggap penggumpalan darah hal sepele, padahal jika berlebihan justri bisa berbahaya.
Sebenarnya, penggumpalan darah adalah cara tubuh untuk mencegah perdarahan.
Untuk itu dibutuhkan obat-obat pengencer darah untuk mengencerkan atau melancarkan aliran darah di seluruh tubuh.
Baca Juga: Jangan Kaget, Cobalah Rutin Mengonsumsi Jahe dan Lemon Sebelum Tidur dan Rasakan Hasilnya
Salah satu manfaat lain dari pengencer darah adalah mencegah terbentuknya sumbatan darah yang menjadi biang kerok penyakit serius, seperti stroke dan penyakit jantung koroner.
Untuk itu, ada beberapa makanan yang menjadi pengencer alami.
Ada 6 makanan pengencer darah yang dapat membantu mencegah proses penggumpalan darah.
Apa saja 6 makanan itu, ya? yuk simak!
1. Kunyit
Enggak hanya sebagai bumbu daput, kunyit juga dapat menjadi bahan alami pengencer darah.
Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang memiliki sifat antiradang dan antikoagulasi atau pengencer darah.
Senyawa ini bekerja untuk menghambat komponen faktor pembekuan untuk mencegah pembentukan gumpalan.
2. Jahe
Jahe adalah bahan alami anti inflamasi yang dapat menghentikan penggumpalan dan pengentalan darah.
Jahe mengandung salisilat yang dapat membantu mencegah stroke dan serangan jantung.
Untuk mendapatakan efek antikoagulan dari jahe, kita menambahkan jahe ke dalam makanan atau minuman kita.
Baca Juga: Banyak di Indonesia, Ini Bunga Calendula yang Kaya Antioksidan dan Dicari Banyak Orang
3. Bawang putih
Bawang putih memang dikenal dengan segudang manfaat untuk tubuh.
Bawang putih memiliki kandungan antitrombotik dapat mengurangi pembentukan gumpalan darah.
Tentu saja, hal ini membuat bawang putih bisa bekerja sebagai pengencer darah alami.
Bawang putih juga bisa membantu menurunkan kadar kolesterol dan dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Baca Juga: Jarang Diketahui, Ternyata Ini Manfaat Penting Jika Mengonsumsi Buah Naga Secara Rutin
4. Kayu manis
Kayu manis memiliki kandungan coumarin.
Coumarin adalah senyawa kimia yang sering ditemukan pada obat pengencer darah, sehingga bisa bertindak sebagai pengencer darah alami.
Kayu manis juga dapat menurunkan tekanan darah dan meredakan peradangan yang disebabkan oleh artritis serta kondisi peradangan lainnya.
5. Ikan dan minyak ikan
Ikan dan minyak ikan mengandung asam lemak omega-3 EPA dan DHA. Asam lemak ini memiliki efek pengencer darah.
EPA dan DHA bertindak sebagai pengencer darah dengan cara menghambat pembentukan zat yang mendorong pembentukan bekuan darah.
Sumber makanan EPA dan DHA antara lain ikan berlemak, seperti cod, salmon, sarden, tuna, dan mackerel.
Baca Juga: Cara Sederhana Mengatasi Suara Serak di Pagi Hari Salah Satunya dengan Bahan Alami, Apa Saja?
6. Cabai rawit
Enggak hanya digunakan untuk membuat pedas suatu masakan, ternyata cabai rawit baik untuk pengencer darah.
Cabai rawit dapat menurunkan tekanan darah, meningkatkan sirkulasi, dan mengurangi sensasi nyeri.
Menambahkan cabai rawit ke dalam menu makanan sehari-hari atau dalam bentuk suplemen, dapat menurunkan tekanan darah dan meningkatkan sirkulasi.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar