Jadi Tujuan Wisata, Jalur Migrasi Jutaan Kepiting Merah Buat Jalanan Pulau Ini Seperti Red Carpet

GridKids.id - Kids, pernahkah kamu mendengar tentang Pulau Christmas?

Pulau Christmas adalah pulau kecil yang jadi bagian dari negara Australia. Letaknya persis di selatan Pulau Jawa.

Nah, sama seperti daerah lain, pulau ini pun punya keunikan yang membuatnya terkenal.

Baca Juga: Fakta Unik dan Alasan Mengapa Kepiting Selalu Berjalan Menyamping, Sudah Tahu?

Namun bukannya pemandangan, Pulau Christmas terkenal karena salah satu jenis kepiting, yaitu kepiting merah.

Sebenarnya, ada sekitar 14 jenis kepiting di pulau ini.

Namun, kepiting merah lah yang mendominasi. Bahkan, jutaan kepiting memenuhi jalanan pulau ini setiap awal musim hujan.

Jutaan Kepiting Merah di Pulau Christmas

Ada sekitar 50 juta kepiting darat yang memenuhi Pulau Christmas, Kids.

Pada awal musim hujan, mereka memenuhi jalanan untuk bermigrasi ke laut, dan selanjutnya berkembang biak.

Kepiting ini enggak bisa ditangkap begitu saja, karena hewan ini sangat dilindungi. Bahkan, selalu dibuatkan jalur khusus untuk migrasi kepiting.

Sebelum bermigrasi memenuhi jalan, kepiting-kepiting itu hidup dalam lubang-lubang di hutan. 

Migrasi yang ditempuh kepiting-kepiting tersebut sekitar 8 km dan memakan waktu 5 sampai 7 hari.

Baca Juga: Apa Itu Binatang Laut? Berikut Pejelasan dan Berbagai Jenis-Jenisnya

Biasanya kepiting jantan akan lebih dulu. Setelah sampai di pantai, kepiting jantan akan menggali lubang.

Setelah itu, kepiting jantan akan kembali ke hutan sementara kepiting betina tetap berada di sekitar lubang selama dua minggu untuk bertelur.

Setelah bertelur, kepiting betina baru kembali ke hutan dan meninggalkan telurnya di lubang.

Telur kepiting yang sudah menetas akan tinggal di laut selama 3 sampai 4 minggu.

Anak-anak kepiting akan meninggalkan laut dan pergi ke hutan untuk tumbuh di sana.

Jalur Khusus Migrasi

Migrasi inilah yang jadi keunikan Pulau Christmas, Kids.

Para kepiting memenuhi jalanan, halaman, got, dinding, dan bangunan, saat siang hari. Bahkan, hal ini membuat area pulau seperti red carpet, lo.

Hal ini juga membuat masyarakat sekitar susah beraktivitas.

Kendaraan yang melintas sering enggak sengaja melindas kepiting dan membuat ban bocor.

Baca Juga: Ketahui Perbedaan Migrasi, Imigrasi, Transmigrasi, dan Emigrasi

Oleh karena itu, pemerintah setempat membuatkan jalur khusus bagi kepiting yang bermigrasi, dengan memanfaatkan pembatas sampai terowongan.

Keunikan ini yang menjadikan Pulau Christmas jadi jujukan para wisatawan.

Hamparan kepiting selalu jadi background foto yang sempurna.

PROMOTED CONTENT