GridKids.id – Tahu merupakan salah satu makanan yang digemari oleh masyarakat karena kaya protein dan harganya yang terjangkau.
Selain itu, tahu juga memiliki kandungan seperti kalsium dan zat besi yang baik untuk kesehatan tubuh.
Menurut sejumlah ahli, tahu sangat baik dikonsumsi oleh penyandang diabetes dan pasien jantung.
Baca Juga: Terkaya di Indonesia dan Harta Rp 525 Triliun, tapi Langganan Makan Tahu Pong di Warung
Meski menjadi makanan favorit, tahu enggak boleh dikonsumsi secara berlebihan, lo. Hal ini karena akan berdampak buruk pada kesehatan.
Baca Juga: Apa Itu Bilangan Genap dan Ganjil? Ini Pengertian dan Perbedaannya
Ada beberapa dampak buruk ketika mengonsumsi tahu secara berlebihan. Apa saja itu?
Mengonsumsi tahu secara berlebihan akan berdampak buruk seperti kesulitan mencerna protein.
Banyaknya protein yang dikonsumsi membuat penyerapan protein dalam tubuh menjadi sulit.
Seperti yang dijelaskan di awal kalau tahu merupakan sumber protein yang tinggi.
Baca Juga: Resep Jus Alpukat Susu Kedelai, Minuman Sehat dan Enak untuk Temani Akhir Pekan
Namun, mengonsumsi dengan jumlah berlebihan akan meningkatkan asam urat dalam tubuh.
Selain itu, tahu merupakan sumber protein terbaik namun keras dalam daya cerna.
Hal ini akan memicu metabolisme protein termasuk pembentukan asam urat.
Mengonsumsi tahu secara berlebihan juga akan memicu kenaikan berat badan.
Oleh sebab itu, batasi konsumsi tahu agar enggak memicu kelebihan berat badan.
Kebutuhan kalori ialah 1.200 sehari bagi perempuan dan 1.800 sehari untuk laki-laki.
Baca Juga: Bukannya Makin Sehat, Konsumsi Kedelai Berlebihan Ternyata Bisa Sebabkan 3 Masalah Kesehatan Ini
Tahu juga bisa memicu kekurangan mineral dalam tubuh.
Ini karena tahu mengandung phytate yang akan menganggu penyerapan nutrisi dalam tubuh seperti yodium.
Nah, itu tadi dampak buruk pada kesehatan jika mengonsumsi tahu secara berlebihan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar