GridKids.id - Siapa yang suka dengan rempah-rempah jahe, nih?
Selain biasa dijadikan bumbu aneka hidangan, jahe juga banyak dijadikan bahan aneka minuman.
Rempah-rempah satu ini memang mudah dijumpai di Indonesia dan banyak digunakan, Kids.
O iya, enggak hanya serba guna, jahe juga mengandung berbagai manfaat bagi kesehatan, lo.
Baca Juga: Manfaat Jahe untuk Kesehatan Tubuh Jika Dikonsumsi Secara Rutin
Akan tetapi, rupanya ada yang harus diperhatikan tentang cara pengolahan jahe supaya kita bisa mendapatkan manfaatnya, Kids.
Untuk mengolah jahe, ternyata sebaiknya kita enggak menyeduhnya dengan air yang terlalu panas.
Wah, mengapa begitu, ya? Bukankah selama ini jahe identik dengan diseduh air panas?
Kita cari tahu faktanya, yuk!
Menghilangkan Senyawa Aktif
Jahe sering kali diseduh dengan air yang terlalu panas.
Bahkan, enggak jarang jahe direbus di dalam air mendidih.
Kebiasaan tersebut rupanya bisa menghilangkan senyawa aktif yang dikandung oleh jahe, Kids.
Melansir Kompas.com, jahe yang diseduh dengan air bersuhu hampir mendidih, yakni seratus derajat celcius bakal kehilangan senyawa aktif yang dikandungnya.
Baca Juga: Manfaat Jahe Merah dan Jahe Putih bagi Kesehatan, Sudah Tahu Bedanya?
Hal itu diungkapkan oleh dr Abrijanto yang merupakan seorang pakar herbal.
Nah, kandungan senyawa aktif dalam jahe meliputi flavanoid dan saponin, Kids.
Keduanya bakal rusak kalau terkena suhu yang terlalu panas.
Suhu air yang disarankan untuk digunakan dalam menyeduh jahe adalah sekitar 6-70 derajat celcius.
Atau bisa juga menggunakan air hangat dari dispenser sebagai acuan.
Manfaat Senyawa Aktif pada Jahe
Flavanoid dan saponin adalah senyawa aktif yang berperan sebagai agen antiinflamasi, antikanker, dan antijamur.
Enggak hanya itu, senyawa tersebut juga berperan dalam meningkatkan sistem imunitas tubuh kita, lo.
O iya, umumnya bahan herbal yang mengandung kedua senyawa tersebut akan berbusa jika diaduk dengan air.
Sayangnya, senyawa tersebut rentan rusak atau hilang jika terkena air yang terlampau panas, terlebih lagi air mendidih.
Baca Juga: Aneka Minuman Tradisional Serba Jahe Ini Bikin Hangat, Nikmat Diminum Kala Hujan
Lalu, mengapa jahe yang diseduh air panas atau direbus di air mendidih jika dikonsumsi masih bisa membuat tubuh hangat, ya?
Itu karena jahe memiliki kandungan minyak atsiri yang bisa bertahan di suhu panas.
O iya, bukan hanya jahe saja, Kids, rempah atau bahan herbal lainnya yang memiliki kandungan senyawa aktif sebaiknya juga enggak diseduh dengan air yang terlampau panas.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
Komentar