GridKids.id - Saat pandemi virus corona, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mewajibkan masyarakat untuk selalu memakai masker kalau keluar rumah.
Hal ini untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Namun bagi sebagian orang, ada efek samping yang kurang membuat nyaman, Kids, yaitu bau mulut.
Memang, apa yang menyebabkan bau mulut saat memakai masker, ya?
Seorang konsultan senior di National Dental Centre Singapore Departemen Restorative Dentistry, Dr Koh Chu Guan mengatakan, hal ini karena ada bakteri yang hidup di mulut.
Saat bernapas, terutama dengan mulut, udara lembab dan busuk yang dihasilkan oleh bakteri terjebak dalam kain masker.
Saat tetesan ini mengering, ada bau yang tertinggal pada kain masker.
Kalau kain masker berbahan tipis, mungkin enggak jadi masalah.
Hal ini karena akan lebih sedikit udara yang "terjebak". Sehingga, pengguna masker kurang menyadari kalau mengalami halitosis.
Selain itu, saat menggunakan mulut untuk bernapas ketika memakai masker, hal ini bisa menyebabkan efek pengeringan.
"Mulut yang lebih kering, terutama kalau kita enggak minum cukup air, bisa menyebabkan bau mulut," kata Dr Koh.
Untuk membedakan bau mulut sebenarnya atau itu berasal dari bau masker, lepaskan masker dan hiruplah tangan yang ditangkupkan melalui mulut.
Nah, kalau enggak ada bau yang tercium, berarti bau mulut itu memang disebabkan oleh masker.
Intinya, memakai masker enggak menyebabkan kita jadi punya bau mulut. Namun, memakai masker membuat kita lebih menyadari kalau punya bau mulut.
Baca Juga: 9 Makanan Penyebab Bau Mulut dan Bau Badan yang Harus Dihindari
Cara Mengurangi Bau Mulut saat Memakai Masker
Kamu pasti ingin menyingkirkan bau mulut, terutama saat mengenakan masker.
Melansir dari Kompas.com, selain menghindari makanan yang menyengat, inilah yang bisa kamu lakukan:
1. Bernafas Lebih Sedikit Melalui Mulut
Kamu mungkin secara enggak sadar menggunakan mulut untuk bernafas lebih banyak saat mengenakan masker.
Hal ini wajar karena hidung tertutup masker. Ini juga terjadi kalau hidung tersumbat.
Nah, akibatnya mulut jadi lebih kering, yang secara alami membuat napas lebih berbau enggak sedap.
2. Bicara Lebih Sedikit dan Minum Lebih Banyak Air
Berbicara bisa membuat mulut kering karena air liur lebih sedikit tersisa di mulut, Kids
Air liur punya efek 'mencuci' dan karenanya mereka yang berbicara lebih banyak cenderung memiliki bau mulut.
Cara lain untuk mengatasi masalah mulut kering adalah dengan minum lebih banyak air dan menjaga mulut tetap terhidrasi.
3. Perhatikan Pola Makan
Selain makanan yang menyengat, jenis makanan lain yang dikonsumsi bisa menjadi penyebab bau mulut.
Ini termasuk diet rendah karbohidrat atau enggak mengonsumsi karbohidrat sama sekali serta diet tinggi protein.
Kedua diet itu membuat tubuh memecah lemak untuk energi alih-alih memecah karbohidrat, hal ini akan melepaskan zat kimia yang berbau.
4. Bersihkan Lidah dan Seluruh Mulut
Kebersihan mulut dasar sangat penting untuk punya napas berbau segar.
Selain menyikat gigi, kamu juga harus membersihkan gigi secara teratur, ya.
Membersihkan lidah juga bisa secara signifikan mengurangi bau enggak sedap, lo. Hal ini karena sebagian besar bakteri bersarang di lidah, terutama bagian belakang.
Enggak ada salahnya juga untuk menggunakan obat kumur anti bakteri secara teratur.
5. Makan Permen Mint
Ini mungkin solusi yang paling mudah, Kids.
Siapkan sekotak permen yang selalu berguna untuk menyegarkan napas setiap kali bau mulut mulai tercium.
Cara ini memang enggak bisa menghilangkan bau mulut, tapi paling enggak bisa jadi cara cepat untuk menyamarkannya.
Baca Juga: Bau Mulut? Cari Tahu Penyebabnya dan Cara Mengatasinya Sebelum Terlambat
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar