5. Orang-orang berusia muda enggak perlu khawatir
Pada hari-hari awal pandemi, para ahli melaporkan, kalau cuma orang dewasa yang berusia lebih tua dan orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lebih rendah punya risiko tinggi terkena virus corona.
Namun, ada semakin banyak orang dari Gen Z dan kelompok milenial yang terinfeksi virus corona dalam beberapa bulan terakhir.
Banyak pasien berusia muda juga menderita komplikasi serius karena COVID-19.
Dokter yang berbasis di New Jersey Jen Caudle mengatakan stroke, sesak napas, kelelahan, dan ketidakmampuan untuk mencium dan merasakan karena penyakit ini sudah memengaruhi lebih banyak orang muda.
6. Hasil tes negatif berarti aman
Penn Medicine memperingatkan, kalau beberapa pengujian virus corona memberikan hasil negatif palsu, itu berarti kemungkinan kamu mengidap COVID-19, tapi tes tersebut enggak mendeteksi.
Beberapa orang dengan COVID-19 memang masih bisa mendapatkan hasil negatif.
Karena itu, sangat penting menerapkan protokol kesehatan, dengan memakai masker dan menjaga jarak, untuk mencegah penyebaran virus corona.
(Penulis: Bestari Kumala Dewi)
Baca Juga: Waspada Hoaks! Inilah 9 Mitos Virus Corona yang Sering Dipercaya, Padahal Belum Tentu Benar
------
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar