GridKids.id - Saat lebaran, ketupat biasanya selalu hadir untuk jadi sajian utama.
Ketupat ini disantap dengan opor ayam, sambal goreng ati, rendang, dan menu khas Idul Fitri lainnya.
Ketupat atau kupat adalah hidangan yang dibuat dari beras. Beras ini dimasukkan ke dalam anyaman daun kelapa dan dikukus sehingga matang.
Awalnya, ketupat diperkenalkan oleh Sunan Kalijaga saat menyebarkan Islam di Pulau Jawa.
Namun selain di Indonesia, ketupat juga bisa ditemukan di Malaysia, Singapura dan sebagainya.
Di antara beberapa kalangan di Jawa, ketupat sering digantung di atas pintu masuk rumah sebagai semacam jimat.
Di Bali, ketupat sering pula dipersembahkan sebagai sesajian upacara.
Nah, inilah 8 jenis ketupat yang di Indonesia:
1. Ketupat Bareh
Ketupat Bareh merupakan ketupat khas Minang, Sumatera Barat dan juga terdapat di pesisir barat Sumatera Utara terutama di daerah Sibolga.
Ketupat Bareh terbuat dari beras putih dan direbus dengan santan yang membuat rasanya gurih.
Biasanya, dihidangkan bersama sambal kelapa dan asam padeh ikan.
2. Ketupat Sipulut
Katupat Sipulut merupakan ketupat yang banyak ditemui di Sumatera Barat. Ketupat ini biasa dimakan bersama tapai ketan hitam atau rendang.
Isi ketupat Sipulut agak lunak karena bagian luarnya dilumuri santan yang mengental.
Baca Juga: Enggak Cuma Ada di Indonesia, Tradisi Mudik Ternyata Juga Ada di Berbagai Negara, Bahkan Lebih Heboh
3. Ketupat Katan Kapau
Nama ketupat ini berasal dari Katan yang berarti ketan dan Kapau yang artinya dari daerah Kapau, Sumatera Barat.
Ketupat ini berukuran kecil dan terbuat dari ketan yang direbus menggunakan santan berbumbu.
Ketupat ini bisa dimakan sebagai makanan pencuci mulut atau dengan rendang dan gulai itik cabe hijau.
4. Ketupat Palas atau Ketupat Pulut
Ketupat Palas atau Pulut dibungkus menggunakan daun palas (palem) dan terbuat dari ketan. Ketupat ini berasal dari Medan.
Pulut sendiri dalam bahasa Medan berarti ketan. Ketupat ini berbentuk segitiga dan dimakan dengan daging rendang maupun sirup gula merah.
Selain di Indonesia, ketupat ini juga terkenal di kawasan Malaysia.
5. Ketupat Glabed
Kupat Glabed adalah sajian rakyat di Tegal yang sangat populer. Ini adalah ketupat yang dimakan dengan kuah kuning kental.
Ketupatnya dipotong-potong, dibubuhi tempe goreng, dan disiram dengan kuah glabed.
Topping-nya adalah kerupuk mi yang terbuat dari tepung singkong dan taburan bawang goreng. Sebagai lauknya, Kupat Glabed selalu didampingi dengan sate ayam atau sate kerang.
Baca Juga: Tips Membuat Ketupat Cepat Matang dan Cara Menyimpan yang Benar
6. Ketupat Betawi Bebanci
Masakan paling khas dan unik yang dimiliki masyarakat Betawi adalah ketupat bebanci.
Sesuai dengan namanya, ketupat bebanci adalah masakan dengan unsur utama ketupat.
Ketupat ini disantap dengan kuah santan berisi daging sapi dan diberi aneka bumbu seperti kemiri, bawang merah, bawang putih, cabai, dan rempah-rempah.
7. Ketupat Blegong dan Bongko
Ketupat Blengong dan Bongko juga khas dari Tegal.
Ini adalah kupat Glabed dengan daging Blengong. Blengong sendiri adalah keturunan hasil perkawinan Bebek dan Angsa.
Sedangkan Ketupat Bongko adalah Ketupat dengan sayur tempe yang sudah diasamkan.
8. Ketupat Cabuk Rambak
Nah, kalau yang ini ketupat dari Solo.
Cabuk rambak adalah ketupat nasi yang diiris tipis-tipis, dan disiram dengan sedikit sambal wijen (dicampur kemiri dan kelapa parut yang terlebih dulu digongseng).
Ada yang menyukai sambal yang sangat pedas, ada yang menyukai rasa sambal yang gurih. Rasa sambalnya memang sangat khas.
Hidangan ini disajikan dengan kerupuk nasi yang disebut karak.
Baca Juga: Begitu Mirip, Inilah Perbedaan Antara Ketupat dan Lontong yang Perlu Diketahui
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id.
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar