Find Us On Social Media :

4 Tarian Ritual Pemanggil Hujan dari Indonesia, Apa Saja? #AkuBacaAkuTahu

Musim kemarau identik dengan kekeringan, hal ini mendorong masyarakat melakukan ritual minta hujan. Apa itu?

Cowongan adalah simbol permohonan dan bukti pengabdian mereka yang terlibat dengan budaya peninggalan leluhur mereka.

Cowongan berarti belepotan di wajah, menggunakan media boneka yang kerasukan bidadari yang bisa memanggil hujan.

Boneka cowongan hanya boleh dipegang oleh laki-laki.

Ritual ini akan dilakukan ketika musim kemarau berlangsung sangat panjang di paruh kedua dalam setahun.

2. Gundala-Gundala (Karo)

Tarian yang satu ini berasal dari Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Tarian gundala-gundala disajikan ketika warga Karo mengalami kemarau panjang dan ritual ini dimaksudkan u ntuk memanggil hujan.

Para penarinya akan mengenakan pakaian mirip jubah juga topeng yang dibuat dari kayu.

3. Tari Sintren (Cirebon)

Sintren atau Lais adalah salah satu jenis tarian yang sarat nilai-nilai magis, Kids.

Tarian ini hanya akan dipentaskan ketika di sebuah daerah terjadi kemarau panjang.

Baca Juga: Kenapa Kita Mengalami Nostalgia Ketika Hujan Turun? #AkuBacaAkuTahu