Find Us On Social Media :

Jenis-Jenis Majas, Materi Bahasa Indonesia Kelas 5 Bab 2

Jenis-jenis majas.

GridKids.id - Kids, kita akan membahas buku Bahasa Indonesia Bergerak Bersama, Kurikulum Merdeka, Bab 2.

Pada bab 2, terdapat materi tentang jenis-jenis majas.

Majas sendiri adalah gaya bahasa dengan makna kiasan yang dipilih penulis untuk menyampaikan kesan.

Majas sendiri dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, lo.

Nah, kali ini GridKids akan mengajakmu melihat jenis-jenis majas, ya.

Yuk, langsung saja kita cari tahu apa saja jenis-jenis majas!

Jenis-Jenis Majas

1. Majas Perbandingan

Simile: membandingkan dua hal dengan kata "seperti" atau "bagai".

Contoh: "Wajahnya secerah mentari pagi."

Metafora: membandingkan dua hal secara langsung tanpa kata "seperti" atau "bagai".

Baca Juga: Unsur Intrinsik Cerita, Materi Bahasa Indonesia Kelas 5 Bab 2

Contoh: "Dia adalah mentari dalam hidupku."

Personifikasi: memberikan sifat manusia kepada benda mati.

Contoh: "Angin berbisik di telingaku."

Hiperbola: melebih-lebihkan kenyataan. Contoh: "Aku sudah menunggu selama berabad-abad."

Perumpamaan: menggunakan ungkapan atau peribahasa untuk memperjelas maksud.

Contoh: "Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh."

2. Majas Penegasan

Repetisi: mengulang kata atau frasa untuk menegaskan maksud.

Contoh: "Sekali lagi aku katakan, aku tidak bersalah!"

Tautonomi: mengulang kata dengan sedikit perubahan bentuk.

Contoh: "Ribuan, bahkan jutaan orang datang untuk melihatnya."

Baca Juga: Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Bab 2 Hal.30: Kelinci Kecil dan Burung Pipit

Pleonasme: menggunakan kata yang berlebihan untuk menegaskan maksud.

Contoh: "Saya melihat dengan mata kepala saya sendiri."

3. Majas Pertentangan

Antitesis: menggunakan kata atau frasa yang berlawanan makna.

Contoh: "Hidup mati adalah kehendak Tuhan."

Oksmoron: menggunakan kata atau frasa yang berlawanan makna dalam satu kalimat.

Contoh: "Dia diam-diam bersorak sorai."

Paradoks: menggunakan pernyataan yang tampaknya bertentangan dengan akal sehat, tetapi sebenarnya mengandung makna yang lebih dalam.

Contoh: "Semakin kau memberi, semakin banyak kau menerima."

Itulah beberapa jenis majas yang dapat kalian pelajari, ya, Kids!

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.