Find Us On Social Media :

Jenis-Jenis Majas, Materi Bahasa Indonesia Kelas 5 Bab 2

Jenis-jenis majas.

Pleonasme: menggunakan kata yang berlebihan untuk menegaskan maksud.

Contoh: "Saya melihat dengan mata kepala saya sendiri."

3. Majas Pertentangan

Antitesis: menggunakan kata atau frasa yang berlawanan makna.

Contoh: "Hidup mati adalah kehendak Tuhan."

Oksmoron: menggunakan kata atau frasa yang berlawanan makna dalam satu kalimat.

Contoh: "Dia diam-diam bersorak sorai."

Paradoks: menggunakan pernyataan yang tampaknya bertentangan dengan akal sehat, tetapi sebenarnya mengandung makna yang lebih dalam.

Contoh: "Semakin kau memberi, semakin banyak kau menerima."

Itulah beberapa jenis majas yang dapat kalian pelajari, ya, Kids!

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.