Find Us On Social Media :

3 Masalah Kesehatan Karena Terlalu Banyak Konsumsi Serat, Apa Saja?

Mengonsumsi serat berlebihan dapat memicu berbagai gangguan kesehatan.

GridKids.id - Tubuh kita membutuhkan makanan tinggi serat agar sistem pencernaan lancar.

Namun, perlu diketahui juga bahwa mengonsumsi serat dengan berlebihan bisa memicu gangguan kesehatan kita.

Sebab, akan ada efek sampingnya bila kita mengonsumsi serat secara berlebihan, Kids.

Misalnya, mengonsumsi protein yang baik dan memang dibutuhkan oleh tubuh kita.

Tapi, jika kita terlalu banyak mengonsumsinya, protein dapat memicu gangguan perut begah, hingga meningkatkan berat badan.

Lalu, apa saja efek samping jika kita terlalu banyak mengonsumsi serat?

Seperti yang diketahui, serat sangat dibutuhkan tubuh agar dapat menyehatkan saluran cerna, menyehatkan jantung, mengontrol tekanan darah, serta kolesterol.

Tapi, bila dikonsumsi berlebihan, serat dapat memicu gangguan-gangguan kesehatan.

Hmm...apa saja gangguan kesehatan karena terlalu banyak mengonsumsi serat?

Masalah Kesehatan Karena Terlalu Banyak Konsumsi Serat

1. Jadi sering sembelit

Baca Juga: 7 Manfaat Makan Granola untuk Sarapan, Tak Hanya Jadi Sumber Energi

Sembelit atau konstipasi biasanya muncul jika kita kekurangan serat.

Tetapi faktanya, kebanyakan serat juga dapat membuat kita jadi terkena sembelit lebih sering.

Terlalu banyak mengonsumsi serat dapat memicu konstipasi, apalagi jika kita enggak mengimbanginya dengan minum air putih.

Serat dan air adalah perpaduan yang dapat melancarkan saluran cerna. Keduanya bekerja sama membentuk feses dan melancarkannya melaju lewat seluruh saluran cerna hingga membuat proses BAB menjadi lancar.

Tanpa cukup air, feses akan tetap terbentuk karrna serat, tetapi feses enggak bisa berjalan lancar alias tersendat.

2. Perut begah

Berlebihan serat juga dapat memicu sensasi tak enak pada perut seperti begah atau perut kembung karena terlalu banyak gas.

Pembentukan gas di dalam perut akan menjadi cepat dan jika kamu mengonsumsi serat dalam jumlah yang banyak dan dalam waktu yang terlalu cepat.

3. Menyebabkan diare

Kebanyakan mengonsumsi serat ternyata dapat menyebabkan diare.

Hal ini dikarenakan beberapa jenis sayuran tertentu yang bekerja melunakkan dan melembutkan feses.

Baca Juga: 6 Khasiat Quinoa, Biji-Bijian Kaya Serat yang Menyehatkan Tubuh

Jadi, saat kamu mengonsumsinya terlalu berlebihan, saluran cerna jadi susah beradaptasi dan feses jadi terlalu lembut.

Lalu, berapakah batas konsumsi harian serat yang ideal?

Batas konsumsi serat harian tergantung dari gender, usia dan kondisi kesehatan masing-masing orang, seperti berikut ini:

- 25 gr untuk perempuan dewasa

- 38 gr untuk laki-laki dewasa

- 21 gr untuk perempuan di atas 50 tahun

- 30 gr untuk laki-laki di atas 50 tahun

Makan lebih dari 70 gr serat dalam sehari bisa memicu timbulnya berbagai gangguan saluran cerna.

Adapun gejala kebanyakan makan serat adalah perut begah, perut kembung, perut terasa sangat penuh, kram perut, konstipasi, diare, dehidrasi, berat badan kurang, dan mual muntah.

Itulah beberapa masalah kesehatan karena terlalu banyak mengonsumsi serat serta batas konsumsi serat per harinya.

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.