GridKids.id - Kids, apakah kalian pernah mengalami brain freeze ketika makan sesuatu yang dingin?
Ketika mengalami brain freeze, kita akan merasakan sensasi menusuk di dahi saat makan sesuatu yang dingin.
Umumnya, sensasi ini akan muncul secara tiba-tiba dan akan hilang dengan cepat.
Tapi, apa sebenarnya yang terjadi di balik fenomena ini?
Nah, kali ini GridKids akan mengajak kalian mencari tahu penyebabnya, ya.
Yuk, langsung saja kita cari tahu jawabannya bersama-sama!
Apa Penyebab Terjadinya Brain Freeze?
Brain freeze, atau disebut juga ice cream headache, adalah sakit kepala singkat yang dipicu oleh konsumsi makanan atau minuman dingin secara cepat.
Biasanya, sensasi ini muncul saat sesuatu yang sangat dingin menyentuh langit-langit mulut.
Para ahli masih meneliti penyebab pasti brain freeze, namun terdapat beberapa teori yang mendasarinya.
Berikut ini adalah beberapa penyebabnya:
Baca Juga: Kenapa Magnet Selalu Memiliki 2 Kutub? #AkuBacaAkuTahu
1. Perubahan Suhu Drastis
Saat langit-langit mulut terpapar sesuatu yang dingin, terjadi perubahan suhu drastis di area tersebut.
Hal ini memicu refleks alami tubuh untuk mempertahankan suhu inti, yaitu dengan menyempitkan pembuluh darah di area tersebut.
2. Pembuluh Darah Menyempit dan Melebar
Penyempitan pembuluh darah ini berakibat pada penurunan aliran darah ke otak.
Ketika suhu mulai kembali normal, pembuluh darah kembali melebar dengan cepat.
Perubahan aliran darah yang drastis inilah yang diduga menyebabkan sinyal rasa sakit ke otak, menghasilkan sensasi brain freeze.
Faktor Risiko Brain Freeze
Beberapa orang lebih rentan mengalami brain freeze dibandingkan lainnya. Faktor risikonya meliputi:
- Migrain: Orang yang menderita migrain lebih berisiko mengalami brain freeze.
- Konsumsi Cepat: Mengonsumsi makanan atau minuman dingin secara cepat dapat meningkatkan kemungkinan brain freeze.
Baca Juga: Bagaimana Manusia Bisa Bersendawa? #AkuBacaAkuTahu
- Dehidrasi: Dehidrasi dapat membuat tubuh lebih sensitif terhadap perubahan suhu, sehingga meningkatkan risiko brain freeze.
Bagaimana Mengatasi Brain Freeze?
Brain freeze biasanya berlangsung singkat, sekitar 30-60 detik. Ada beberapa cara yang dapat membantu meredakannya:
- Menekan Lidah ke Langit-Langit Mulut: Menekan lidah ke langit-langit mulut dapat membantu menghangatkan area tersebut dan meredakan brain freeze.
Minum Air Hangat: Minum air hangat dapat membantu menormalkan suhu tubuh dan meredakan rasa sakit.
Menempelkan Kompres Hangat: Menempelkan kompres hangat di dahi atau belakang leher dapat membantu meredakan sakit kepala.
Bagaimana Mencegah Brain Freeze?
Meskipun brain freeze enggak berbahaya, sensasi ini bisa cukup mengganggu. Berikut beberapa tips untuk mencegah brain freeze:
- Makan dan Minum Perlahan: Hindari konsumsi makanan atau minuman dingin secara cepat.
- Berhenti Sejenak: Saat makan es krim atau minum dingin, berhentilah sejenak untuk membiarkan tubuh beradaptasi dengan suhu.
- Minum Air Putih: Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik untuk mengurangi sensitivitas terhadap perubahan suhu.
Baca Juga: Benarkah Kecoa Sudah Hidup Sejak 200 Juta Tahun Lalu? #AkuBacaAkuTahu
Itulah beberapa penjelasan tentang fenomena brain freeze saat kita makan sesuatu yang dingin ya, Kids!
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.