Pemasaran sosial bertujuan untuk mengubah perilaku negatif menjadi positif, seperti mengurangi perilaku merokok, mengemudi dalam keadaan mabuk, atau meningkatkan kepatuhan terhadap protokol kesehatan.
3. Mengurangi Stigma
Beberapa kampanye pemasaran sosial bertujuan untuk mengurangi stigma terhadap kelompok tertentu, seperti orang dengan gangguan mental, atau penyintas penyakit tertentu.
4. Mendorong Partisipasi
Tujuan ini mencakup mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan positif, seperti kampanye penghijauan, donor darah, atau mendukung gerakan amal.
5. Menggalang Dukungan
Pemasaran sosial juga bertujuan untuk menggalang dukungan dari masyarakat, lembaga, atau pemerintah dalam mendukung inisiatif sosial tertentu, seperti kampanye anti-perundungan, perlindungan lingkungan, atau program kesehatan masyarakat.
Karakteristik Pemasaran Sosial
Beberapa karakteristik penting dari pemasaran sosial meliputi:
1. Tujuan Sosial
Pemasaran sosial bertujuan untuk mencapai tujuan-tujuan sosial, seperti meningkatkan kesadaran akan masalah kesehatan, mendukung keberlanjutan lingkungan, atau mengurangi perilaku merugikan.
Baca Juga: 5 Akibat Adanya Keragaman Sosial dan Budaya bagi Bangsa Indonesia, Apa Saja?