Find Us On Social Media :

4 Satwa Liar yang Punah Akibat Hilangnya Habitat Hutan, Sudah Tahu?

(ilustrasi) Katak arus gunung Glorious termausk satwa liar yang punah akibat kerusakan habitat hutan.

Katak arus gunung Glorious (Taudactylus diurnus) adalah spesies endemik yang ditemukan di daerah tertentu di gunung berhutan.

Sayangnya, perubahan iklim dan aktivitas manusia, seperti perambahan hutan dan pertambangan, telah menyebabkan penurunan populasi hingga dinyatakan punah pada 2004.

Katak ini sangat peka terhadap perubahan lingkungan, termasuk kehilangan habitatnya yang khas, yaitu sungai-sungai kecil di kawasan pegunungan.

Dengan rusaknya hutan, ketersediaan air bersih dan lingkungan yang sesuai untuk berkembang biak pun semakin terbatas, mengancam kelangsungan hidup katak arus gunung Glorious.

2. Burung Pemburu Pohon

Burung pemburu pohon (Cryptic Treehunter) adalah spesies burung kayu yang dulunya mendiami hutan-hutan Amerika Utara.

Namun, pembalakan liar dan fragmentasi habitat yang masif telah mengakibatkan berkurangnya pohon-pohon tua yang menjadi tempat tinggal dan sumber makanan utama bagi burung ini.

Dengan hilangnya habitat alaminya, burung ini dinyatakan punah oleh IUCN.

Habitat burung pemburu pohon di area timur Brasil ditemukan mengalami penurunan tutupan pohon karena alih fungsi ke agrikultur.

3. Burung Makaw Spix’s

Baca Juga: 5 Faktor Penyebab Tumbuhan di Dunia Semakin Langka dan Terancam Punah