GridKids.id - Tahukah kamu? Burung dodo dijadikan sebagai simbol kepunahan, lo.
Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu faktor-faktor penyebab burung dodo punah.
Burung dodo (Raphus cucullatus) merupakan spesies asli dari Pulau Mauritius. Burung dodo juga masih bersaudara dengan merpati meski ukurannya jauh lebih besar.
Melansir dari laman britannica.com, burung dodo memiliki berat 23 kilogram dan tinggi 23 sentimeter.
Secara fisik, burung dodo memiliki karakteristik sayap kecil, kaki berwarna kuning, bulu keriting yang naik di ujung belakang, dan paruh berwarna hitam dengan garis kemerahan.
Bersumber dari kompas.com, burung yang bisa tumbuh hingga berukuran satu meter ini bahkan tak sempat didokumentasikan.
Oleh karena itu, untuk mempelajari seperti apa rupa burung dodo, peneliti modern harus melihat ke karya seni dan lukisan sejarah.
Burung yang jadi ikon kepunahan ini terakhir ditemukan pada 1663. Banyak yang menganggap bahwa burung dodo memiliki figur yang aneh bahkan dianggap mitos, lo.
Namun, berdasarkan temuan tulang-tulang yang terkumpul masyarakat mulai percaya akan keberadaan burung ini, ya.
Bisakah para ilmuwan menghidupkan kembali burung dodo, Kids?
Menurut ahli biologi molekuler evolusioner Beth Shapiro di University of California dalam kompas.com, bahwa kecil kemungkinan hal ini bisa terjadi dalam waktu dekat.
Baca Juga: Cerita Tentang Kepunahan Burung Dodo, Burung yang Tak Bisa Terbang
Source | : | Kompas.com,Britannica.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar