Find Us On Social Media :

Mengapa Setelah Makan Nanas Terasa Gatal di Mulut? #AkuBacaAkuTahu

Sebagian orang merasakan sensasi gatal setelah makan buah nanas segar.

Ketika memakan buah nanas, konsentrasi bromelain di dalamnya sekitar 500 mikrogram per mililiter yang mana, senyawa tersebut tak terlalu tinggi.

Perlu diketahui juga bahwa, pada konsentrasi yang lebih tinggi, bromelain yang terkandung dalam buah babas tetap aman dikonsumsi.

Contohnya, gel oral bromelain yang memiliki konsentrasi 200 sampai 400 kali lebih tinggi dibandingkan nanas segar.

Sebab, sifat antiinflamasi bromelain ini bisa membantu untuk mengurangi luka di mulut yang disebabkan oleh kemoterapi.

Selain itu, mulut akan cepat mengganti sel-sel yang mungkin rusak oleh bromelain untuk cegah kerusakan permanen atau perubahan akibat protease nanas.

Lalu, bagaimana cara mengatasi gatal setelah makan nanas?

Ada banyak informasi yang menyarankan bahwa merendam nanas sebentar dalam larutan garam, bisa mengurangi dampak enzimnya.

Natrium klorida yang larut dalam air akan memengaruhi polaritas enzim, yang akhirnya bisa mengganggu struktur protein dan mengubahnya.

Seorang asisten profesor seni kuliner dan ilmu makanan Drexel University, Michael Tunick, Ph.D, mengatakan bahwa garam memicu bromelain untuk mulai bekerja, sehingga ketika nanas mencapai mulut, enzim telah dinonaktifkan.

Merendam nanas segar dalam larutan air garam merupakan cara terbaik untuk meningkatkan interaksi antarra garam dan bromelain.

Pemanasan juga akan menonaktifkan enzim tersebut. Untuk itu, cara terbaik adalah dengan memanggang atau menggoreng nanas.

Baca Juga: 9 Cara Tumbuhan Nanas Melindungi Diri, Salah Satunya Enzim Proteolitik