Find Us On Social Media :

Memahami Mediator: Pengertian, Fungsi, dan Konteksnya

Ilustrasi seseorang menjadi mediator

GridKids.id - Mediasi merupakan suatu proses penyelesaian masalah yang melibatkan peran seorang mediator yang netral.

Tujuan dari mediasi adalah membantu pihak-pihak yang sulit mengatasi masalah dan untuk mencapai kesepakatan atau solusi tanpa harus melalui proses pengadilan forma.

Pihak yang membantulah yang dinamakan mediator.

Pengertian Mediator

Mediator adalah pihak netral yang berperan sebagai perantara atau penghubung antara dua pihak atau lebih yang terlibat dalam sebuah interaksi konflik, atau proses komunikasi.

Mediator bertujuan untuk membantu pihak-pihak yang terlibat dalam mencapai kesepakatan, solusi, atau penyelesaian masalah tanpa harus melibatkan konflik atau pertikaian yang lebih besar.

Fungsi Mediator

Ada beberapa fungsi mediator, yaitu:

1. Katalisator

Kehadiran mediator untuk mendorong berjalannya mediasi dengan suasana yang baik.

2. Pendidik

Baca Juga: Materi Kelas 7: Pengertian, Tujuan dan Contoh Mediasi di Sekolah

Fungsi selanjutnya media untuk memahami dan mengerti pendapat dari pihak-pihak memilki masalah.

3. Penerjemah

Mediator merumuskan dan menyampaikan kembali berbagai usulan dengan bahasa yang lebih mudah dimengerti.

Selain itu mediator harus menghasilkan manfaat dari sumber informasi yang ada.

Karena dalam mediasi, energi terkuras sehingga diskusi berjalan tak efektif.

Konteks Mediator 

Dalam berbagai konteks, mediator dapat merujuk kepada:

1. Mediator dalam Konflik

Sebagai seorang mediator konflik, seseorang atau kelompok dapat membantu pihak-pihak yang terlibat dalam konflik untuk mencapai kesepakatan atau solusi yang memadai.

Mediator biasanya berperan sebagai pihak netral yang membantu memfasilitasi komunikasi antara pihak-pihak tersebut dan mencoba mencapai titik temu yang dapat diterima oleh semua pihak.

2. Mediator dalam Proses Hukum

Baca Juga: Pengertian dan Jenis Penyelesaian Sengketa Non-litigasi, Materi PPKn Kelas XI SMA

Dalam sistem hukum, mediator dapat digunakan dalam proses penyelesaian sengketa di luar pengadilan, yang dikenal sebagai mediasi.

Mediator hukum membantu pihak-pihak yang terlibat dalam sengketa untuk mencapai kesepakatan tanpa harus melalui proses pengadilan yang panjang dan mahal.

3. Mediator dalam Komunikasi dan Hubungan

Dalam konteks komunikasi dan hubungan, mediator dapat merujuk kepada seseorang atau teknik yang digunakan untuk memfasilitasi komunikasi yang efektif antara individu atau kelompok yang mungkin memiliki perbedaan atau konflik.

4. Mediator dalam Teknolog

Dalam dunia teknologi, mediator adalah perangkat lunak atau komponen sistem yang bertindak sebagai perantara antara komponen-komponen lainnya dalam sistem.

Contohnya adalah Message Queue atau middleware yang digunakan untuk mengirim dan menerima pesan antara aplikasi atau sistem yang berbeda.

Penting untuk dicatat bahwa peran mediator dapat berbeda-beda tergantung pada konteksnya. Mediator dapat membantu mengurangi konflik, meningkatkan pemahaman, dan memfasilitasi penyelesaian masalah di berbagai situasi.

Nah, itulah pengertian, fungsi dan konteks mediator, Kids.

 

----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.