Find Us On Social Media :

Benarkah Ubur-Ubur Tak Memiliki Otak? #AkuBacaAkuTahu

Ubur-ubur adalah jenis makhluk hidup yang berhabitat di laut.

Dilansir dari kompas.com, ubur-ubur adalah hewan yang tak memiliki otak.

Mengapa Ubur-ubur Tak Memiliki Otak?

Meski tak memiliki otak, ubur-ubur memiliki sistem saraf di dalam tubuhnya.

Dilansir dari PBS Nature, ubur-ubur bahkan memiliki dua sistem saraf.

Mereka mempunyai jaring saraf besar yang mengontrol semua perilaku ubur-ubur.

Saraf-saraf ini membantu mereka mengetahui tempat bagian-bagian tubuhnya berada dan bertindak sesuai dengan pengetahuan itu.

Misalnya ubur-ubur dapat menggunakan satu tentakel untuk memindahkan mangsa ke mulutnya.

Sementara jaring saraf besar ubur-ubur mencakup rhopalia, struktur mirip jari di tepi "lonceng" ubur-ubur.

Bagian ini mengandung kristal yang membuat ubur-ubur dapat merasakan gerak naik turu. Selain itu, saraf ini bisa membuat ubur-ubur merasakan cahaya, bahan kimia, atau kombinasi keduanya.

Setiap rhopalium dalam sistem saraf ubur-ubur membantu mengoordinasikan gerakan berenang.

Baca Juga: Disarankan Ahli, Begini 5 Pertolongan Pertama untuk Mengatasi Sengatan Ubur-Ubur

Peneliti dari Woods Hole Oceanographic Institute, Rebecca Helm, mengatakan, ubur-ubur memiliki jaringan kumpulan saraf kooperatif yang berkomunikasi satu sama lain. Kumpulan saraf tersebut juga memiliki beberapa kantong saraf terpusat, tetapi tak memiliki pengontrol utama.