Find Us On Social Media :

10 Fakta Menarik Gemblong, Jajanan Tradisional yang Terbuat dari Ketan Putih

Gemblong adalah kue tradisional yang terbuat dari ketan putih yang dioleh bersama kelapa dan dilumuri dengan gula merah atau gula pasir.

GridKids.id - Kids, siapa nih di antara kamu yang suka makan kue gemblong?

Kue gemblong adalah salah satu jajanan pasar yang banyak disantap sebagai teman minum kopi atau teh di pagi hari.

Dilansir dari laman indonesiakaya.com, kue gemblong terbuat dari tepung beras ketan yang diolah bersama santan, kelapa parut, gula merah, juga garam.

Adonan kue gemblong ini lalu dibentuk menjadi bulat-bulat sebelum digoreng lalu dilapisi dengan larutan gula aren.

Kue gemblong bisa dikenal dengan nama-nama yang berbeda, misalnya di Jawa Timur yang dikenal sebagai getas.

Bedanya getas khas Jawa Timur menggunakan ketan hitam, sedangkan gemblong dibuat menggunakan ketan putih.

Melihat ketan, kelapa, dan gula merah sebagai bahan utamanya gemblong disebut sebagai kombinasi asli panganan khas Jawa.

Pernyataan ini termuat dalam buku Nusa Jawa: Jaringan Asia karya Denys Lombard, tiga bahan itu dianggap bahan asli yang belum memeroleh pengaruh kuliner dari bangsa asing.

Variasi kudapan khas Jawa disebut memeroleh pengaruh budaya penjual kue Tiongkok yang memperkenalkan kue basah sebagai panganan yang banyak digemari di Nusantara.

Kue basah di nusantara banyak dikemas menggunakan daun pisang, daun pandan yang diolah dengan cara dikukus.

Gemblong adalah olahan ketan, kelapa, gula merah yang diolah dengan cara digoreng, sebuah cara yang pada awalnya bukan jadi kebiasaan masak orang Jawa.

Baca Juga: Asal-Usul Kue Nagasari, Panganan Tradisional Lambang Ketulusan Hati

Fakta Menarik Kue Gemblong

1. Kue gemblong tercatat dalam Serat Centhini, sebuah karya gabungan pujangga Keraton Surakarta yang kala itu berada di bawah Sunan Pakubuwono V yang rampung pada 1814.

2. Dalam Nuttige Indische Planten Vol. 1 tahun 1894 karya Maurits Greshoff menyebut tentang kue gemblong sebagai makanan yang dibuat dari beras ketan yang ditumbuk lalu dibentuk menjadi besar, digoreng, dan dipotong-potong jadi setrip.

3. Selain getas, gemblong juga sering disebut dengan kue kemplang.

4. Getas, gemblong khas Jawa timur akan dilapisi gula pasir sehingga tampak diselimuti lapisan warna putih. Berbeda dengan gemblong pada umumnya.

5. Gemblong santan mirip dengan uli yang dipotong dan disiram kuah santan dan gula aren.

6. Gemblong tekek khas Brebes terbuat dari singkong yang dibiarkan sampai layu supaya tekstur lebih pulen.

Singkong akan direbus dan dihaluskan, diuleni, dicetak, juga dilumuri dengan gula aren cair.

7. Gemblong kicak dari Tegal terbuat dari beras ketan dan disantap saus santan dan saus gula.

Varian gemblong ini mirip dengan gemblong santan namun biasanya menggunakan gula putih dan ditaburi potongan buah nangka.

8. Kue gemblong di Sulawesi Selatan disebut dengan kue taripang dan mudah ditemukan di bulan Ramadhan dijual di pasar-pasar tradisional.

9. Sebagai salah satu jenis kue basah, gemblong biasanya dibuat tanpa menggunakan pengawet dan bahan-bahan kimia lainnya.

Baca Juga: Serba-serbi Kue Cubit, Jajanan Tradisional yang Terinspirasi dari Kue Khas Belanda

10. Ada beberapa tradisi di tengah masyarakat yang menjadikan Gemblong sebagai salah syarat tradisi yang dilakukan sebelum digelarnya pernikahan.

Nah, Kids, itulah tadi beberapa fakta menarik kue gemblong, panganan tradisional yang dipercaya sudah jadi budaya kuliner khas Nusantara sejak lama. 

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.