Find Us On Social Media :

Mengenal Apa Itu Infeksi Enterovirus yang Menyerang Bayi di Kawasan Eropa

WHO mengonfirmasi bahwa ada 26 bayi di Eropa yang terinfeksi enterovirus jenis langka, yakni Echovirus -11.

Enterovirus merupakan virus yang umumnya menyerang baru baru lahir.  Diketahui penyebaran Echovirus bisa melalui tinja atau menghirup droplet pernapasan.

Nah, biasa Echovirus hidup di saluran pencernaan ya, Kids.

Menurut Direktur Eksekutif Program Darurat Kesehatan WHO Dr. Mike Ryan, sebagian besar enterovirus menyebabkan penyakit yang sangat ringan pada anak-anak yang terinfeksi.

Sementara pada sebagian kecil kasus, ada penyakit yang jauh lebih parah dan menyakitkan, ya.

Meski enterovirus umum terjadi, namun kasus sepsis enterovirus neonatal jarang terjadi secara historis.

Bersumber dari who.int, pada 5 Mei 2023, Prancis melaporkan peningkatan kasus sepsis neonatal parah yang terkait dengan Enterovirus (Echovirus 11 (E-11)).

Sebanyak sembilan kasus sepsis neonatal dengan gangguan hati dan kegagalan multi organ dengan tujuh kematian dilaporkan antara Juli 2022 dan April 2023 dari empat rumah sakit di tiga wilayah Prancis.

Pada 26 Juni 2023, Kroasia melaporkan satu kasus infeksi E-11 yang dikonfirmasi dari sekelompok penyakit enterovirus pada neonatus yang terdeteksi pada Juni 2023.

Sementara Italia telah melaporkan tujuh kasus infeksi E-11 yang dikonfirmasi pada neonatus antara April dan Juni 2023. Neonatus adalah bulan pertama kelahiran bayi.

Spanyol melaporkan dua kasus infeksi E-11 pada tahun 2023, Swedia melaporkan lima kasus E-11 dengan empat kasus meningoensefalitis pada bayi akibat infeksi E-11 antara tahun 2022 dan 15 Juni 2023.

Baca Juga: Studi Virologi, Cabang Ilmu Biologi yang Mempelajari Virus yang Viral