Namun cara tersebut dapat dipercepat dengan membuat terrarium menggunakan wadah yang transparan.
Pilih satu jahe yang lebih besar beberapa sentimeter dari benih, buatlah lubang saluran air di bawahnya.
Selanjutnya, letakkan tanah sedalam 3-5 cm di bawah benih, lalu letakkan jahe dan tekan sekitar 1,5 cm ke dalam tanah.
Setelah jahe masuk ke dalam tanah, pastikan kelembapan tanah tidak terlalu basah atau kering.
Selain itu, pastikan jahe tetap tertanam dengan pucuk di bagian atas hingga tunas muncul, teman-teman.
Gunakan wadah besar untuk menanam
Jahe dikenal sebagai tanaman membutuhkan ruang yang luas untuk tumbuh.
Baca Juga: Jadi Obat Herbal Alami, Berikut 6 Khasiat Jahe untuk Kesehatan Tubuh
Oleh karena itu, sebaiknya gunakan pot berukuran sedang atau besar untuk menanam jahe.
Selain itu, jahe akan dengan cepat mengisi ruang dalam pot berukuran 10 liter, karena membutuhkan waktu enam bulan.
Anda dapat menggunakan tanah dan sabut kelapa untuk menyuburkan tanah.
Setelah tunas jahe muncul, berhati-hatilah saat memindahkannya.
Sebaiknya letakkan tunas tersebut di atas lapisan tanah setebal 10 cm dan timbunkan seluruhnya kecuali ujung tunas.
Pastikan jahe mendapatkan sinar matahari yang cukup.
Selain itu, lakukan penyiraman setiap minggu dan berikan pupuk non-organik, serta sekali sebulan taburkan pupuk kompos, teman-teman.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.