3. Kekeringan
Ada beberapa wilayah di Pulau Jawa yang akan mengalami kekeringan di musim kemarau, di antaranya: Kebumen, Wonogiri, Mojokerto, Trenggalek, Ponorogo, Bekasi, Cianjur hingga Ciamis.
Di bulan-bulan tertentu, sawah-sawah menjadi kering dan sulit ditanami, selain itu air bersih jadi langka sehingga masyarakat mengalami kendala dalam menjalani rutinitasnya.
Kekeringan bisa terjadi karena adanya beberapa faktor seperti curah hujan, iklim yang kering, lahan yang bisa meloloskan air, hingga fenomena el nino.
Pada beberapa daerah, kekeringan adalah dampak dari perubahan iklim yang dibarengi dengan menurunnya kualitas lingkungan, salah satunya akibat perilaku manusia.
Risiko bencana kekeringan yang tinggi bisa ditemukan di Pulau Sumatra, Pulau Jawa, Pulau Kalimantan, dan Pulau Papua.
Wilayah yang terancam kekeringan ini ada di daerah gardu luar, daerah irigasi golongan, daerah pertanian tadah hujan, hingga titik endemik kekeringan.
Pertanyaan: |
Apa sajakah faktor yang memicu terjadinya bencana banjir di berbagai daerah di Indonesia? |
Petunjuk, cek lagi page 2. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.