GridKids.id - Salah satu menu buka puasa yang sering dianjurkan adalah kurma.
Kurma merupakan jenis buah yang bisa tumbuh sepanjang tahun dan memiliki rasa yang manis.
Selain bisa dimakan langsung, kurma juga bisa diolah jadi manisan atau susu kurma.
Namun, sebagai menu buka puasa disarankan untuk mengonsumsi buahnya bukan olahan kurma, Kids.
Tahukah kamu? Kurma mengandung berbagai asupan, seperti vitamin K, folat, antioksidan, dan kalsium.
Kurma memiliki masa simpan yang tak lama, sehingga penting untuk memperhatikan cara penyimpanannya.
Jika salah menyimpan kurma, maka akan mudah berjamur dan berkutu.
Sebelum menyimpan kurma, sebaiknya mengenali terlebih dahulu jenis-jenisnya, ya.
Kurma dibagi jadi dua jenis, yakni kurma basah dan kering. Kurma sukari dan turnis termasuk kurma basah.
Sementara kurma medjool dan ajwa merupakan jenis kurma kering, Kids.
Kali ini GridKids akan mencari tahu seperti apa cara menyimpan kurma basah.
Baca Juga: Jadi Hidangan Wajib saat Berbuka Puasa, Begini Cara Menyimpan Kurma Isi dan Kering