GridKids.id - Nasi goreng adalah salah satu jenis makanan yang banyak digemari di Indonesia.
Nasi putih yang diolah dengan berbagai bumbu-bumbu dan topping yang beragam bisa membuat nasi goreng jadi sajian praktis dan memanjakan lidah.
Nasi goreng tentunya jadi salah satu pilihan makanan yang mengenyangkan, sehingga banyak orang yang mengonsumsinya sebagai menu makan sahur.
Meski nasi goreng sering disantap sebagai menu sarapan, bukan berarti kamu boleh sering menyantap nasi goreng untuk makan sahur, ya, Kids.
Enggak ada larangan untuk mengonsumsi nasi goreng sebagai menu sahur, terlebih menu ini cukup praktis untuk disiapkan di waktu sahur.
Tapi, tahukah kamu makan nasi goreng di waktu sahur bisa membuatmu lebih cepat haus?
Nasi goreng merupakan salah satu jenis makanan yang dalam proses memasaknya menggunakan cukup banyak minyak.
Makanan berminyak seperti nasi goreng bisa membuat orang yang memakannya jadi lebih cepat haus.
Hal ini terjadi karena makanan yang ditumis dan digoreng akan menghilangkan kandungan minyak yang ada di makanannya.
Makanan akan tinggi kandungan lemak dan kalori dibanding makanan yang diolah dengan enggak digoreng.
Lalu, bolehkah makan nasi goreng di waktu sahur? Yuk, simak uraian penjelasannya di bawah ini, Kids.
Baca Juga: Dikenal Sebagai Kuliner Rakyat, Begini Sejarah Nasi Goreng yang Berasal dari Budaya Tiongkok
Bolehkah Makan Nasi Goreng Ketika Sahur?
Dilansir dari laman hellosehat.com, meski nasi goreng bisa membuat orang yang menyantapnya jadi lebih haus ketika berpuasa, ada cara yang lebih sehat untuk menyantapnya.
Kamu bisa mencoba menambahkan berbagai sayur dan kacang-kacangan yang bisa menambah vitamin, mineral, dan serat.
Pilihan sayur dan kacang-kacangan yang bisa ditambahkan ke nasi goreng, misalnya daun bawang, sawi, kacang polong, hingga daun selada.
Selain sayur mayur dan kacang-kacangan, kamu juga bisa menambahkan buah seperti timun dan tomat untuk mengurangi sensasi berminyak pada nasi goreng.
Selain serat dan mineral, kamu juga perlu menambahkan protein dari daging-dagingan dan telur.
Nasi goreng bisa ditambahi potongan daging ayam, daging sapi, sosis, bakso, seafood, hingga telur untuk mencukupi kebutuhan protein.
Pastikan juga untuk memperbanyak minum air putih selama waktu sahur supaya kebutuhan cairan tubuhmu tetap terpenuhi, ya.
Sebenarnya berbagai makanan yang diolah atau diproses dengan cara digoreng bisa menyebabkan efek haus yang serupa.
Selain itu, makanan yang asin dengan kandungan garam yang tinggi juga bisa menyebabkan rasa haus selama berpuasa.
Berbagai makanan cepat saji yang tinggi garam dan diproses dengan cara cepat juga bisa menyebabkan gangguan keseimbangan cairan dalam sel-sel tubuhmu.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.