GridKids.id - Artikel Belajar dari Rumah (BDR) kali ini akan membahas tentang materi IPA Kelas 8 SMP Bab 4 tentang cahaya dan alat optik.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), cahaya adalah sinar atau terang (dari sesuatu yang bersinar seperti matahari, bulan, lampu) yang memungkinkan mata untuk menangkap bayangan benda-benda di sekitarnya.
Sedangkan alat optik merupakan alat yang berkenaan dengan penglihatan (cahaya, lensa mata, dan sebagainya).
Cahaya yang kamu lihat sehari-hari punya sifat-sifat tersendiri, yaitu benda yang bisa memancarkan cahayanya sendiri dan benda yang enggak bisa memancarkan cahaya sendiri dan menjadi akibat dari proses pemantulan cahaya.
Bintang di langit malam adalah salah satu contoh benda langit yang bisa memancarkan cahayanya sendiri.
Sedangkan bulan sebagai satelit alami Bumi merupakan benda langit yang enggak memancarkan cahaya sendiri tapi memantulkan cahaya Matahari.
Cahaya yang dipancarkan oleh bintang merambat lurus sampai mencapai ke penglihatan kita, kerlipnya akan terlihat sama terang dengan frekuensi yang sama selama enggaka ada yang menghalangi sinarnya.
Selain merambat lurus, cahaya juga bisa dipantulkan jika menumbuk atau berada di bidang permukaan benda tertententu.
Pemantulan cahaya yang terjadi terbagi jadi dua jenis, yaitu pemantulan baur atau enggak teratur dengan pemantulan teratur.
Pemantulan baur terjadi ketika cahaya yang dipantulkan oleh bidang yang enggak rata atau enggak halus, seperti di kertas, permukaan aspal, hingga tembok bangunan.
Sedangkan, pemantulan teratur terjadi ketika cahaya dipantulkan oleh bidang yang rata dan licin seperti cermin datar atau kaca.
Baca Juga: Mengenal Fatamorgana, Fenomena Ilusi Optik yang Membentuk Genangan Air
Sifat-Sifat Cahaya
Dalam buku materi IPA Kelas 8 SMP Bab 4 kurikulum merdeka terbitan kemdikbud, hlm. 115-119 masih membahas lebih rinci tentang sifat-sifat cahaya.
Cahaya bintang yang menyinari langit malam yang gelap ternyata bukan cahaya yang dipancarkan pada hari ketika sinar itu terlihat olehmu.
Cahaya bintang itu adalah pancaran jutaan tahun sebelumnya yang sudah dihasilkan oleh bintang itu.
Cahaya itu lalu menjalar lurus ke segala arah, menembus ruang waktu sebagai bentuk gelombang elektromagnetik.
Perambatan cahaya yang terjadi enggak memerlukan medium seperti gelombang tali atau gelombang suara yang merambat lewat berbagai media yang ada di sekitarnya.
Namun, kekuatan cahaya bisa berkurang semenjak ia dipancarkan oleh bintang sebagai sumber cahayanya.
Hal ini bisa terjadi karena ketika menjalar, cahaya bintang akan membawa energi gelombang elektromagnetik yang bisa berkurang selama perjalanan.
Gelombang elektromagnetik cahaya tampak (mejikuhibiniu) punya panjang gelombang di pertengahan.
Cahaya tampak ini termasuk gelombang elektromagnetik yang bisa kita lihat dengan mata telanjang, seperti fenomena pelangi.
Pelangi adalah lengkung spektrum warna di langit yang terlihat karena adanya pembiasan sinar matahari oleh titik-titik hujan atau embun.
Pertanyaan: |
Apa saja sifat-sifat cahaya yang bisa ditemukan dalam keseharian kita? |
Petunjuk, cek lagi page 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.