GridKids.id - Agar tubuh selalu sehat, kita tentu saja harus mengonsumsi makanan sehat seperti sayur dan buah-buahan.
Buah-buahan menjadi salah satu makanan yang kaya akan nutrisi dan vitamin yang bermanfaat.
Maka enggak jarang banyak yang menganggap buah sebagai makanan super dan mengonsumsi dalam jumlah yang banyak.
Walau menyehatkan, apakah makan buah terlalu banyak bisa berdampak buruk bagi kesehatan?
Menurut World Health Organization (WHO) menganjurkan kita untuk mengonsumsi sayur dan buah sebanyak 400 gram per hari.
Untuk balita dan anak usia sekolah, disarankan makan sayur dan buah sebanyak 300-400 gram per hari.
Sedangkan untuk remaja dan orang dewasa sebanyak 400-600 gram per hari.
Buah-buahan mengandung gula alami dan mengandung serat sehingga, tubuh akan bereaksi berbeda terhadap gula alaminya.
Tetapi, jika makan buah terlalu banyak dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Apa saja itu? Yuk, simak di sini!
Masalah Kesehatan Akibat Makan Buah Berlebihan
Baca Juga: Kenapa Sakit Perut Setelah Makan Buah? Bisa Jadi Ini 5 Penyebabnya
1. Meningkatkan gula darah dan diabetes
Makan buah terlalu banyak bisa meningkatkan kadar gula darah yang bisa saja timbul.
Tak hanya mengonsumsi makanan manis, ternyata kondisi ini pun bisa terjadi karena kebanyakan makan buah.
Buah-buahan mengandung karbohidrat sederhana atau gula alami yang disebut fruktosa.
Tubuh menggunakan fruktosa sebagai sumber energi utama. Tapi, fruktosa dapat meningkatkan gula darah dengan cepat.
Orang yang sehat mungkin tak akan mengalami dampak yang berat, namun enggak pada pengidap diabetes.
Kenaikan gula darah secara drastis bisa berpotensi memperparah penyakit dan memicu diabetes.
2. Kekurangan zat gizi
Jika kamu menganggap buah sebagai super food dan dikonsumsi tanpa dibarengi makanan beragam, kamu bisa berisiko kekurangan zat gizi lain.
Nah, salah satu anjuran dalam pedoman gizi seimbang oleh Kementerian Kesehatan RI yaitu dengan makan makanan yang beragam.
Baca Juga: 5 Kesalahan Makan Buah yang Masih Sering Dilakukan, Apa Saja?
Buah-buahan kaya akan vitamin, namun kurang mengandung asam lemak dan asam amino yang tak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh.
Buah juga tak banyak mengandung zat besi, kalsium, dan beberapa mineral yang penting bagi kesehatan.
3. Gangguan pencernaan
Makan buah berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti kembung, begah, kram perut, dan diare.
Hal inilah alasan mengapa pengidap diare enggak boleh kebanyakan makan buah selama masa pemulihan.
Pengidap diare harus menjalani diet rendah untuk mengurangi gerakan usus dan sakit perut.
Orang yang menjalani diet rendah serat hanya boleh mengonsumsi maksimum 10 gram serat per hari hingga pencernaannya membaik.
Nah, itu dia masalah kesehatan yang terjadi jika kita terlalu banyak makan buah, salah satunya diabetes.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.