GridKids.id - Kids, tahukah kamu apa penyebab berat badan susah naik atau bertambah?
Kelebihan berat badan atau obesitas enggak baik untuk kesehatan. Namun, begitu juga dengan kekurangan berat badan.
Enggak cuma tubuh jadi kurus, tapi ada beberapa hal lain lagi yang berbahaya untuk kesehatan.
Misalnya sistem kekebalan tubuh jadi lemah, tulang jadi rapuh, sampai cepat merasa lelah.
Oleh karena itu, sebaiknya jaga berat badan agar tetap ideal, ya,
Nah, pernahkah kamu kesulitan untuk menambah berat badan?
Misalnya saja kamu sudah makan banyak, tapi berat badan tetap sama dan enggak naik.
Hmm... kenapa bisa begitu, ya?
Ternyata, memang ada beberapa hal yang bisa menyebabkan berat badan susah bertambah, nih.
Enggak cuma masalah kesehatan tubuh, tapi bisa juga karena masalah pada kesehatan mental.
Yuk, langsung saja kita cari tahu 7 penyebab berat badan susah naik!
Baca Juga: Benarkah Minum Susu Bisa Menambah Berat Badan? #AkuBacaAkuTahu
Penyebab Berat Badan Susah Naik
1. Metabolisme cepat
Beberapa orang yang sudah makan banyak tapi badannya tetap kurus bisa dipengaruhi oleh faktor biologis metabolisme cepat.
Metabolisme yang cepat bisa membuat tubuh punya jaringan tanpa lemak, atau punya massa otot lebih banyak.
Pemilik metabolisme cepat ini juga cenderung lebih mudah membakar kalori ketimbang orang dengan jenis metabolisme normal atau lambat.
2. Keturunan
Faktor keturunan atau genetik bisa membuat seseorang punya metabolisme cepat seperti yang sudah dijelaskan tadi, Kids.
Metabolisme ini berperan penting dalam pembakaran kalori di dalam tubuh.
Hal inilah yang kemudian menyebabkan seseorang tetap kurus meski sudah mengonsumsi banyak makanan.
3. Kurang kalori
Defisit atau kurang kalori bisa menyebabkan berat badan rendah atau kurus.
Kondisi ini bisa terjadi saat seseorang cukup aktif bergerak, tapi konsumsi makanannya punya kepadatan energi atau kalori rendah.
Untuk itu, kamu disarankan untuk makan dengan pola gizi seimbang. Dengan begitu, kecukupan kalori bisa tetap terjaga namun badan tetap sehat.
Tingkatkan kalori dengan mengonsumsi sayur dan buah bersama biji-bijian, kacang-kacangan, sampai daging tanpa lemak, ikan yang kaya lemak sehat, dan sebagainya.
Namun, tetap pertahankan kebiasaan aktif bergerak dan rutin berolahraga, ya.
Baca Juga: Tinggi Serat, Ketahui 5 Khasiat Mengonsumsi Bihun Jagung yang Bisa Menurunkan Berat Badan
4. Terlalu banyak aktivitas
Aktivitas fisik yang berlebihan bisa menjadi salah satu penyebab berat badanmu susah naik, Kids.
Saat melakukan aktivitas fisik, tubuh membakar kalori lebih banyak.
Kalau aktivitasmu berlebihan, misalnya olahraga terlalu berat atau terlalu sering, tubuhmu akan tetap kurus meski sudah mengonsumsi banyak makanan.
5. Gangguan makan
Orang dengan gangguan makan yang membatasi asupan makanan bisa sulit menaikkan berat badan.
Bahkan, anoreksia nervosa bisa menyebabkan penurunan berat badan yang ekstrem dan kadang membuat kita tak bisa menambah berat badan sepenuhnya.
Gangguan makan lain seperti bulimia juga bisa mempersulit seseorang menjaga kalori yang cukup untuk mempertahankan berat badan.
6. Masalah medis
Sudah makan banyak tapi tetap kurus juga bisa jadi tanda suatu penyakit atau masalah kesehatan, lo.
Ada beberapa kondisi kesehatan dan konsumsi obat-obatan yang bisa menyebabkan berat badan rendah walaupun sudah cukup makan asupan bergizi.
Di antaranya kelenjar tiroid terlalu aktif, diebetes yang tidak terkontrol, TBC, kanker, sampai masalah pencernaan kronis.
7. Stres
Stres juga bisa memicu pola hidup yang kurang sehat, Kids, termasuk pola makan.
Kondisi ini bisa saja menjadi penyebab kamu kesulitan meningkatkan berat badan.
Baca Juga: Tak Hanya Olahraga, 4 Kegiatan Rumah Ini Bisa Menurunkan Berat Badan
Beragam hal bisa menjadi penyebab stres, mulai dari krisis kepercayaan diri, sampai masalah dengan keluarga atau teman.
Nah, itulah 7 penyebab berat badan susah naik atau bertambah meski sudah makan banyak, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.