- Agraris: Produksi yang kegiatan utamanya mengolah tanah, seperti pertanian, perkebunan, dan kehutanan.
- Industri: Kegiatan produksi yang kegiatannya berusaha mengolah bahan mentah menjadi barang jadi, seperti industri mobil, industri rokok, dan lain sebagainya.
- Perdagangan: Kegiatan produksi yang bertujuan untuk memindahkan hak milik dari produsen ke tangan konsumen dengan cara memperjualbelikannya, seperti toko, toserba, swalayan, hingga para importir dan eksportir.
- Jasa: Produksi yang bertujuan memberikan pelayanan kepada konsumen, seperti rumah sakit, potong rambut, rumah makan, transportasi, dan lain sebagainya.
c. Jenis-jenis produksi berdasarkan penggunaan faktor produksi
- Produksi langsung: kegiatan produksi yang lebih banyak menggunakan faktor produksi asli seperti alam dan tenaga kerja/
- Produki tidak langsung: kegiatan produksi yang lebih banyak menggunakan faktor produksi turunan yaitu modal dan kewirausahaan.
d. Jenis produksi berdasarkan sektor produksi
- Produksi sektor primer: Kegiatan produksi yang menghasilkan bahan dasar dan bahan baku, terdiri dari bidang atraktif dan agraris.
- Produksi sektor sekunder: Kegiatan produksi yang mengolah bahan mentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi.
- Produksi sektor tersier: Kegiatan produksi yang mendukung kegiatan bidang lain dengan cara menyalurkan hasil produksi atau menghubungkan dengan pihak lain.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.