Sejarah Asal Munculnya Buku
Seorang penulis bernama Cerrie Burnell menjelaskan bahwa buku lahir seiring dengan perkembangan budaya mendongeng atau budaya lisan kala itu.
Dongeng bisa diteliti jejak sejarahnya berupa coretan gambar yang tampak pada dinding-dinding gua yang menghambarkan kehidupan manusia pada masa itu.
Dongeng dan jejaknya menunjukkan bahwa manusia ingin meninggalkan jejak kehidupan supaya bisa dilihat dan diketahui oleh generasi penerusnya.
Hal ini disebut oleh Cerrie Burnell sebagai naluri alami manusia supaya diketahui keberadaannya oleh manusia lainnya.
Setelah melewati fase menulis di dinding gua dan batu, manusia purba lalu berkreasi dengan mencoba menemukan media lain yang lebih fleksibel dan mudah diperoleh untuk mengabadikan ceritanya.
Sebelum kertas ditemukan, manusia purba memanfaatkan kulit hewan untuk media menggambar dan bercerita.
Barulah ketika kertas papirus ditemukan, dongeng atau cerita-cerita bergambar mulai diabadikan di permukaan kertas papirus.
Pada 600 M, muncul buku bergambar pertama yang berisikan gambaran yang begitu warna-warni dan dikenal dengan Illuminated Manuscripts.
Sekitaran rentang waktu yang sama, lapisan lilin yang dituangkan ke kertas mulai ditemukan oleh penduduk Yunani dan Romawi.
Lapisan ini memungkinkan penggunanya untuk menggambar sesuai keinginannya dan bisa dihapus jika memang diperlukan.
Baca Juga: Ditemukan Jauh di Dasar Lubang Raksasa, Hutan Purba Ini Simpan Ragam Makhluk Hidup Misterius
Sedangkan buku dengan tulisan pertama lahir di dataran China yang lembaran kertasnya terbuat dari murbei putih, ganja rami, dan berbagai bahan lainnya yang diolah menjadi bubuk kertas.
Nah, itulah sejarah buku yang berawal dari keinginan manusia purba meninggalkan jejak kehidupannya.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.