GridKids.id - Awal tahun biasanya dimulai dengan semakin tinggi intensitas hujan yang turun hampir setiap hari.
Pada waktu-waktu seperti ini juga banyak keluhan tentang makin mudahnya orang mengalami gejala flu, pilek, dan batuk.
Dilansir dari Kompas.com, menurut dr Dien Kalbu Ady dari RSU PKU Muhammadiyah Prambanan menjelaskan bahwa kondisi tersebut bisa digolongkan dalam kasus Infeksi Saluran Napas Akut (ISPA).
Kondisi ISPA ini yang akan menimbulkan gejala batuk, pilek, hidung tersumbat, sakit kepala, gatal dan nyeri tenggorokan yang sering juga dibarengi dengan keluhan demam dan nyeri otot.
ISPA mudah menular dan bisa terjadi pada siapa saja mulai dari anak-anak sampai lansia.
Dalam wawancaranya dengan kompas pada Selasa (25/1/2022), dr Dien membagi letak infeksi ISPA menjadi beberapa kategorinya, di antaranya:
1. Infeksi saluran pernapasan atas, meliputi common cold (flu), sinusitis, rhinitis, tonsilitis, laringitis, dan radang tenggorokan.
2. Infeksi saluran pernapasan bawah, yaitu brokitis, bronkiolitis, pneumonia, aspergilosis, atau Tuberkulosis (TBC).
3. Infeksi saluran pernapasan atas dan bawah, termasuk COVID-19 dan SARS.
Baca Juga: Pentingnya Jaga Kesehatan Mulut, Bisa Hindarkan Infeksi Saluran Pernapasan sampai Kanker
Penyebab ISPA
ISPA disebabkan oleh adanya virus dan bakteri yang menyerang saluran pernapasan manusia, seperti rhinovirus, adenoviru, influenza, dan COVID-19.
Risiko paparan virusnya sebesar 70-80%. Sedangkan 20-30%nya disebabkan oleh adanya paparan bakteri.
Kasus ISPA yang paling umum terjadi adalah common cold (flu) yang biasanya terjadi jika cuaca sedang sangat rendah.
Penularannya sangat mudah dan bisa melalui kontak atau percikan air liur (droplet) orang yang terinfeksi.
Virus dari orang yang terinfeksi bisa menyebar lewat udara lalu masuk lewat hidung atau mulut orang lain yang sehat.
Selain menyebar lewat udara, virus juga bisa menyebar lewat sentuhan pada benda-benda yang terkontaminasi virus atau jabat tangan dengan orang yang sakit.
Langkah Pengobatan ISPA
1. Beristirahat dengan cukup
Baca Juga: Waspadai, 6 Jenis Penyakit yang Sering Muncul saat Musim Hujan
2. Mandi atau membersihkan diri dengan air hangat
3. Mengonsumsi makanan dan minuman yang hangat, perbanyak minum air dan makan sayur-sayuran.
4. Kumur dengan air garam
5. Konsumsi obat pereda demam seperti paracetamol.
6. Rajin mengonsumsi vitamin dan suplemen kesehatan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
7. Hindari konsumsi terlalu banyak makanan manis dan gorengan yang menyebabkan peradangan dalam tubuh.
Itulah penjelasan tentang infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) yang banyak dialami banyak orang belakangan ini.
Penyebab kondisi gangguan kesehatan ini karena ada paparan virus dan bakteri yang menyerang saluran pernapasan.
Jika kamu mengalami gejala ISPA kamu bisa mengobatinya dari rumah dan beristirahat dengan cukup.
Baca Juga: Sempat Menjadi Penyakit Mematikan, Kini Penyakit Flu Bisa Diatasi Karena Adanya Vaksin
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.