Find Us On Social Media :

Dikenal Menyehatkan dan Sering Dikonsumsi Sebagai Lalapan, Ketahui 3 Dampak Buruk Mengonsumsi Selada

Selada sering dikonsumsi sebagai lalapan dalam hidangan ayam bakar, pecel ayam, dan isian sandwich.

GridKids.id - Selada sering digunakan sebagai lalapan pada makanan.

Biasanya selada disajikan bersama hidangan gado-gado, pecel ayam, nasi goreng, ayam bakar, dan salah satu isian dalam roti isi.

Memiliki rasa segar dan bertekstur renyah membuat selada sering dikonsumsi banyak orang.

Bahkan, selada juga sering dimakan bersama daging seperti kebiasaan orang Korea, Kids.

Nah, selada merupakan salah satu sayuran hijau yang memberikan banyak manfaat kesehatan.

Selada mengandung antioksidan yang tinggi sehingga dapat memperkuat fungsi sel tubuh.

Selain itu, terdapat kandungan betakaroten, vitamin C, antosianin, yang dapat mencegah radikal bebas.

Selada dapat membahayakan tubuh dapat memicu masalah kesehatan, lo.

Yuk, simak informasi berikut ini mengenai masalah kesehatan yang disebabkan banyak mengonsumsi selada!

Baca Juga: Enggak Disangka, 5 Masalah Kesehatan Ini Disebabkan Konsumsi Minuman Bersoda Berlebih

Masalah Kesehatan yang Disebabkan Sering Mengonsumsi Selada

1. Dampak Pestisida

Salah satu masalah kesehatan yang disebabkan konsumsi selada berasal dari dampak pestisida.

Selada rentan terkena hama sehingga sering dibasmi dengan pestisida. Daun selada emmiliki lipatan-lipatan yang tipis dan banyak.

Nah, dalam lipatan daun tersebut banyak sisa-sisa pestisida yang menempel.

Sisa atau residu pestisida dalam selada dapat menyebabkan kejang otot, iritasi pada kulit, mata, dan sakit kepala.

2. Nutrisi Enggak Seimbang

Selada mengandung rendah protein, lemak, dan karbohidrat. Sehingga selada sering dikonsumsi sebagai menu diet.

Nah, jika dikonsumsi sering bahkan setiap hari maka dapat menyebabkan masalah kesehatan, Kids.

Baca Juga: Kenali 4 Bahaya Konsumsi Makanan Cepat Saji yang Memicu Sembelit hingga Diabetes

Mengonsumsi selada tanpa makanan lainnya dapat mengaikbatkan ketidakseimbangan nutrisi dalam tubuh.

Sebaiknya selada bersama dengan bahan makanan lainnya supaya nutrisi dalam tubuh dapat seimbang dan tercukupi, Kids.

3. Enggak Ada Rasa

Kementrian Kesehatan RI menganjurkan untuk mengonsumsi 3-5 porsi sayur dan 2-3 porsi buah setiap hari.

Kebanyakan sayur memiliki rasa yang hambar atau pahit.

Sehingga enggak selalu terasa enak saat dimakan mentah atau bahkan ketika dimasak.

Selada memiliki rasa yang hambar, sehingga disarankan untuk kreatif dalam mengolah sayur selada dengan bumbu rempah-rempah.

Hal ini bertujuan untuk memberi rasa pada sayur selada supaya enggak hambar dan pahit.

Nah, itulah informasi mengenai dampak buruk karena sering mengonsumsi selada.

Baca Juga: Digunakan untuk Pendamping Makanan, Ini Manfaat Selada Bagi Kesehatan Tubuh

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.