Pada tahun yang sama setelan oven uap ditemukan, pemerintah Perancis mulai memberlakukan sebuah peraturan Undang-Undang oleh pemerintah yang melarang para pengrajin roti bekerja antara jam 22.00 hingga 04.00 pagi.
Peraturan ini menyebabkan para pengrajin roti mencari cara untuk memproduksi roti untuk memenuhi kebutuhan para pembeli roti di pagi hari.
Inovasi baguette bisa menjadi alternatif persediaan roti yang dijajakan roti seperti sourdough yang berukuran besar dan paling populer kala itu.
Baca Juga: 3 Fakta Kesehatan Sourdough, Roti yang Diklaim Lebih Bernutrisi Daripada Roti Biasa dan Roti Gandum
Fakta Unik dan Perkembangan Roti Baguette
Kids, tahukah kamu bahwa roti baguette adalah salah satu roti yang dibuat dan sesuai dengan hukum yang berlaku di Perancis?
Penjual roti atau masyarakat hanya dibolehkan menggunakan bahan-bahan seperti tepung, ragi, garam, dan air, dan juga harus dilabeli dengan "tradition francaise".
Hal ini dianggap berpengaruh terhadap kenikmatan dan kesegaran dari roti-roti yang dihasilkan di Perancis karena bebas dari bahan pengawet dan selalu fresh diproduksi setiap harinya.
Baca Juga: Sering Disamakan, Macaron dan Macaroon Ternyata Dua Kue yang Berbeda
Roti baguette memiliki tiga jenis roti yang memiliki rasa yang sama namun dibuat dengan cara yang berbeda, yaitu:
- Baguette biasa adalah roti khas Perancis berwarna cokelat keemasan yang biasa atau umum ditemui.
- Baguette moulee yang dibuat menggunakan oven industri atau diproduksi secara massal
- Baguette farinee adalah jenis baguette yang memiliki kulit yang lapisan luarnya dilapisi tepung sebelum dipanggang.
Baca Juga: Sejarah Eclair, Kudapan Populer dari Perancis yang Sering Disamakan dengan Kue Sus