Find Us On Social Media :

Mengenal Lempuyang, Tanaman Obat Tradisional yang Berpotensi Obati Kanker

Cari tahu manfaat Lempuyang yang lainnya, yuk!

GridKids.id - Kids, Indonesia sudah mengenal khasiat jamu untuk mengobati beragam penyakit secara tradisional.

Berbagai rempah-rempah tradisional seperti jahe, kunyit, temulawak, dan lain sebagainya sudah dikenal khasiatnya dan banyak digunakan sejak dulu.

Salah satu tanaman obat yang punya khasiat kesehatan dan sering diolah menjadi jamu adalah lempuyang.

Lempuyang merupakan salah satu bahan utama jamu cabe puyang yang bermanfaat untuk melancarkan peredaran darah.

Baca Juga: Kenali Berbagai Manfaat Tak Terduga dari Mengonsumsi Air Rebusan Serai, Salah Satunya Mencegah Kanker

Lempuyang yang memiliki nama ilmiah zingiber zerumbet ini merupakan famili Zingiberaceae. Di luar negeri rempah obat ini juga dikenal dengan istilah bitter ginger.

Selanjutnya akan dijelaskan tentang kandungan nutrisi dan manfaat kesehatan dari tanaman obat lempuyang. Yuk, simak penjelasan lebih lanjutnya berikut ini.

Kandungan Nutrisi Lempuyang

Lempuyang memiliki tiga jenis atau varietas, antara lain:

Senyawa utama yang terkandung dalam lempuyang antara lain seskuiterpen, monoterpen, dan fenolik.

Baca Juga: 4 Khasiat Kesehatan Rempah Andaliman, Salah Satunya Atasi Nyeri Sendi

Lempuyang juga mengandung beberapa senyawa bioaktif metabolites lain termasuk terpenes, dan alkaloids.

Komponen lempuyang terdiri dari hemulene, caryophyllene, zingiberene, dan zerumbone yang bisa didapat dari minyak essensialnya.

Manfaat kesehatan lempuyang

1. Menghambat pertumbuhan sel kanker

Menurut penelitian kelompok keilmuan Farmakologi-Farmasi Klinik ITB, ekstrak etanol lempuyang wangi berpotensi sebagai antikanker.

Kandungan senyawa zarumbone dalam rimpang lempuyang wangi bisa berfungsi sebagai antioksidan dan antiinflamasi.

2. Mengontrol gula darah

Penelitian terbaru menemukan fakta bahwa ekstrak etanol dalam rimpang lempuyang emprit bisa efektif membantu menurunkan gula darah pada tikus putih yang diinduksi aloksan.

Baca Juga: Enggak Cuma Sedapkan Masakan, Ini 4 Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan yang Sayang Dilewatkan

Aloksan adalah bahan kimia yang disuntikkan pada hewan percobaan untuk menghasilkan kondisi diabetik eksperimental atau hiperglikemik.

Percobaan ini bermaksud untuk penelitian obat yang berguna untuk menyembuhkan penyakit manusia.

3. Melawan infeksi karena bakteri

Penelitian mengungkapkan bahwa ekstrak rimpang lempuyang wangi memiliki sifat antimikroba yang bisa membantu mengobati penyakit infeksi.

Hasil uji skrining dari ekstrak lempuyang wangi ini bereaksi terhadap Bacillus subtilis yang merupakan bakteri penyebab meningitis, infeksi mata, dan endokartis.

Selain itu, ekstrak lempungan wangi juga bereaksi terhadap Salmonella typhi yang menjadi penyebab penyakit tipus.

Itulah tadi penjelasan tentang kandungan nutrisi dan manfaat kesehatan dari tanaman obat lempuyang.

Baca Juga: Dapat Atasi Berbagai Penyakit, Ini Alasan Kita Harus Menanam Tanaman Obat Herbal

Masih memerlukan banyak penelitian untuk memastikan khasiat kesehatan tanaman obat ini.

Namun meski begitu keberadaan dan potensinya untuk menjadi alternatif obat untuk berbagai penyakit kronis bisa dianggap sebagai harapan untuk dunia medis dan pengobatan.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.