Find Us On Social Media :

Digunakan untuk Merawat Pasien, Apa Saja Jenis-Jenis Infus dan Kegunaannya?

Mengenal jenis-jenis infus dan kegunaannya.

Cairan infus terbagi menjadi dua, yaitu cairan koloid dan cairan kristaloid.

1. Cairan Koloid

Cairan koloid memiliki molekul yang lebih berat dan diberikan pada pasien yang menderita sakit kritis, pasien bedah, dan sebagai cairan resusitasi.

Tiga jenis cairan infus yang termasuk cairan koloid, antara lain:

- Dekstran

Jenis cairan koloid yang mengandung polimer glukosa. Nah, jenis cairan ini digunakan untuk memulihkan kondisi kehilangan darah.

Baca Juga: 4 Tips Ampuh Supaya Gelas Enggak Pecah Saat Dituang Air Panas, Apa Saja?

Enggak hanya itu, dekstran juga digunakan untuk mencegah terjadinya tromboemboli setelah operasi.

- Albumin

Biasanya cairan infus albumin saat pasien memiliki kadar albumin rendah. Seperti, pasien yang menderita luka bakar akut, menjalani operasi transplantasi hati, dan pasien sepsis.

- Gelatin

Gelatin adalah cairan koloid yang mengandung protein hewani. Kegunaan cairan ini untuk mengatasi jika kehilangan darah.