GridKids.id - OCD atau Obsessive Compulsive Disorder adalah gangguan psikologis yang memengaruhi pikiran (obsesif) dan perilaku (kompulsif) manusia.
Kondisi ini mengganggu pikiran dengan menghasilkan rasa khawatir, takut, cemas, gelisah, dan menuntut melakukan hal yang serupa dan sama berulang kali.
Gangguan obsesif kompulsif termasuk ke dalam gangguan kecemasan.
Penyandang OCD bisa terjebak dalam siklus pikiran dan kegiatan berulang yang enggak ada hentinya.
Baca Juga: Hati-Hati, Terlalu Sering Menggunakan Ponsel Bisa Sebabkan Masalah Fisik dan Mental
Perasaan cemas akan hilang sementara jika penyandang OCD melakukan kegiatan berulang tersebut.
Nah, siklus OCD ini ternyata dapat menyita waktu sampai berjam-jam hingga mengganggu kegiatan sehari-hari.
Sebagai contoh, ketakutan akan kuman atau keharusan mengatur benda-benda dalam pola tertentu. Gejala ini biasanya dimulai secara bertahap dan bervariasi sepanjang hidup, Kids.
Baca Juga: Mengenal Teori Tujuan Negara dan Tujuan Negara Republik Indonesia
Menurut penelitian, penyebab OCD belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor yang memengaruhi terjadinya gangguan ini.
Pikiran, gambaran mental, dan dorongan bisa menyebabkan kecemasan.
Sementara untuk kompulsif umumnya adalah perbuatan termasuk mencuci tangan, membersihkan secara berlebihan, memesan, dan mengatur sesuatu dengan cara yang tepat dan khusus.
Penyandang OCD juga bisa berulang kali memeriksa berbagai macam hal, misalnya memeriksa berulang kali apakah pintu sudah terkunci, keran air sudah dimatikan, atau oven mati.
Baca Juga: Dari Sembako Hingga Susu Beruang, Ini Alasan Psikologis Seseorang Panic Buying
Ada beberapa tipe gangguan OCD yang perlu diketahui, antara lain:
1. Tipe checkers
Tipe ini adalah gangguan yang menyebabkan seseorang sering memeriksa atau selalu mengecek. Segala sesuatu bisa diperiksa ulang oleh penyandang OCD.
Misalnya mengecek pintu rumah sudah terkunci apa belum, kondisi lamu sudah dimatikan apa belum.
Jika terjadi sesuatu yang enggak diinginkan penyandang OCD tipe ini akan menyalahkan dirinya sendiri.
2. Tipe Washer
Tipe gangguan OCD jenis ini adalah seseorang yang sangat takut terkontaminasi dengan kotoran atau kuman.
Mereka akan membersihkan diri maupun mencuci tangan yang berulang kali untuk memastikan enggak ada kotoran atau kuman yang menempel.
Penyandang OCD akan berpikiran bahwa kotoran dan kuman yang menempel akan membuat sakit hingga meninggal.
3.Tipe Orders
Tipe order hampir sama dengan orang perfeksionis. Penyandang OCD dengan tipe ini memiliki fokus untuk mengatur sesuatu sesuai dengan tempatnya.
Penyandang OCD tipe ini akan depresi atau cemas bila ada barang yang dipindahkan atau berubah.
4. Tipe Obsessionals
Tipe ini akan merasa bersalah setiap kali mengalami kejadian buruk yang menimpanya.
Bahkan yang paling parah, seseorang akan menganggap dirinya membawa keburukan atau kemalangan.
5. Tipe Hoarders
Tipe OCD ini merasa enggak sanggup untuk membuang barang yang enggak terpakai seperti struk belanja, bungkus permen, dan tiket menonton.
Soalnya mereka senang mengoleksi barang-barang tersebut.
Baca Juga: Sering Alami Perubahan Suasana Hati atau Mood Swing? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.