Find Us On Social Media :

Meski Disukai Banyak Orang, Ini Risiko dan Bahaya Mengonsumi Buah Kaleng, Berikut Tips Aman Memilihnya

buah kaleng

 

GridKids.id – Kids, apakah kamu yang suka dengan buah yang dikemas dalam kaleng

Meski rasanya enak, kamu harus tahu bahaya dan risikonya, ya.

Memang buah kaleng banyak diminati karena ada bermacam-macam buahnya dan praktis.

Buah ini bisa dinikmati meskipun diluar musim panennya, dan langsung dapat dikonsumsi tanpa harus mengupas dan mengiris terlebih dahulu, sehingga sangat praktis.

Namun, bila dibandingkan dengan buah asli yang masih segar, maka buah kaleng kalah akan nutrisinya.

Yap, buah segar jauh lebih baik dan lebih sehat, ini karena mengonsumsi buah segar enggak memerlukan bahan pengawet.

Sebenarnya, nutrisi yang ada di dalam buah kaleng sebagian besar masih terjaga karena pengemasannya.

Baca Juga: Enggak Perlu Mahal, 5 Buah Ini Justru Baik untuk Jaga Kesehatan Ginjal, Sering Mengonsumsi?

Namun, jika sudah diolah dan dikemas maka akan terjadi pengurangan nutrisi dan vitaminnya.

Sebagai contoh berkurangnya vitamin B dan vitamin C seperti serat dari apel atau pir.

Berkurangnya vitamin dan serat tersebut karena telah dikupas dan sudah mengalami pengolahan dan pengemasan.

Biasanya buah kaleng juga memiliki tambahan kalori dan gula yang mempunyai dampak buruk bagi kesehatan.

Bahaya buah kaleng untuk kesehatan

Ada beberapa bahaya jika terlalu sering mengonsumsi buah kaleng bagi kesehatan kamu.

Pada umumnya bahaya-bahaya ini dikarenakan dengan penambahan zat pada proses pengemasan buah kaleng.

Adapun bahaya buah kaleng adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan paparan BPA pada tubuh

Kids, kalau kamu  ingin tahu apa itu BPA? BPA adalah Bisphenol A yang merupakan bahan kimia yang telah lama digunakan dalam proses pembuatan plastik dan resin.

Sedangkan, kaleng yang untuk mengemas buah itu juga mengandung BPA.

Baca Juga: Tak Perlu Buru-Buru Dimasukkan Kulkas, Ternyata Bahan Makanan Ini Malah Lebih Baik Disimpan di Suhu Ruang

Senyawa ini bisa berpindah kepada makanan didalamnya.

Ada beberapa penelitian yang mengatakan bahwa BPA dapat menyebabkan beberapa gangguan kesehatan serius.

Seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2.

2. Risiko terinfeksi botulisme

Buah kaleng dapat berisiko mengandung bakteri Clostridium botulinum.

Kontaminasi bakteri yang terdapat dalam buah kaleng biasanya sering terjadi pada buah kaleng yang dikemas rumahan, sedangkan kemasan pabrikan lebih jarang, Kids.

Virus Clostridium Botulinum ini dapat menyebabkan kesulitan untuk menelan, kesulitan untuk berbicara, kelemahan pada wajah kita hingga pada kelumpuhan, Kids.

3. Bahan tambahan yang enggak sehat

Seperti yang kamu ketahui, Kids, buah kaleng diberikan tambahan garam, gula, pengawet, dan zat aditif lainnya.

Pada umumnya zat-zat tersebut dapat menimbulkan ganggungan kesehatan serta meningkatkan risiko terhadap penyakit yang berbahaya seperti

- Tambahan sodium atau garam membahayakan orang yang mempunyai tekanan darah tinggi.

- Tambahan gula dapat membahayakan bagi orang yang mempunyai gangguan penyakit diabetes tipe 2, penyakit jantung serta obesitas.

Baca Juga: Kreatif! Diserang Hewan Pengerat, Para Petani di Jepang Pekerjakan Hewan Ini untuk Jadi Penjaga Kebun Buah

 

Tips Memilih Buah Kaleng Yang Aman:

Aku ingin memberikan tips sama kamu bagaimana memilih buah kaleng yang aman. Untuk itu kamu harus memperhatikan beberapa hal.

1. Label daftar bahan makanan

Kamu harus membaca label kemasan buah kaleng dengan teliti. Dan menghindari buah kaleng yang mengandung tambahan garam, gula serta pewarna.

Bila kamu ingin mneghindari kandungan gula yang berlebihan hendaknya kamu memilih buah kalengnya yang direndam dengan air atau jus ya kids.

Baca Juga: Dijual Murah dan Enggak Banyak yang Suka, Ini Khasiat Buah Belimbing yang Sayang untuk Dilewatkan

2. Kondisi Kemasan

Jika kamu ingin menghindari makanan yang sudah terkontaminasi, maka kamu harus memperhatikan kemasan kaleng dengan baik dan hati-hati.

Janganlah kamu memilih buah kaleng yang kemasannya sudah bocor, menggembung, penyok ataupun retak.

3. Kondisi buah

Seandainya buah kaleng dibuka dan mengeluarkan bau tak sedap atau pun isinya sudah berbusa maka segera buang.

Karena buah yang berbau tak sedap dan berbusa itu sudah terjadi kontaminasi.

4. Cara Konsumsi

Cara mengonsumsi buah kaleng yang baik dan benar, sebaiknya airnya dibuang terlebih dahulu serta buahnya ditiriskan.   

Dengan demikian cara ini dapat mengurangi kandungan gula, serta garam, yang berlebihan.

Baca Juga: Kreatif! Diserang Hewan Pengerat, Para Petani di Jepang Pekerjakan Hewan Ini untuk Jadi Penjaga Kebun Buah

 

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan  komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids  dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id.