Find Us On Social Media :

Bukannya Sehat, Berlebihan Mengonsumsi Susu Sapi Justru Bahaya untuk Tubuh, Salah Satunya Tingkatkan Risiko Patah Tulang

Berlebihan Mengonsumsi Susu Sapi Bisa Bahaya untuk Tubuh

GridKids.id - Salah satu minuman yang sering kita konsumsi adalah susu sapi, Kids.

Susu sapi memang dikenal kaya akan gizi. Susu sapi megandung selenium, vitamin B6, Vitamin K, niasin, thiamin, dan riboflavin.

Nah, kandungan ini punya banyak manfaat untuk tubuh, seperti membantu pertumbuhan tulang dan gigi, menjaga kesehatan jantung, sampai mencegah diabetes.

Selain dikonsumsi langsung, susu sapi juga bisa dijadikan bahan tambahan pada masakan atau diolah jadi produk lain.

Namun, tahukah kamu kalau mengonsumsi susu sapi berlebihan juga bisa memicu berbagai efek samping?

Yup! Bukannya jadi makin sehat, berlebihan mengonsumsi susu sapi ternyata bisa menyebabkan hal-hal ini:

Baca Juga: Kucing Ternyata Sebaiknya Enggak Diberikan Susu, Ini Alasannya

Efek Mengonsumsi Susu Sapi Berlebihan

1. Alergi

Alergi susu terjadi karena tubuh bereaksi terhadap protein yang ada di dalamnya, Kids.

Alergi susu sapi bisa menyebabkan gejala seperti, asma, sesak naoas, diare, muntah, dan gangguan pencernaan.

Dalam kasus parah, alergi susu bahkan juga bisa menyebabkan anafilaksis yang mengancam nyawa, lo. 

2. Meningkatkan Risiko Patah Tulang

Meski susu baik untuk tulang, tapi konsumsi tiga gelas susu sapi atau lebih justru bisa meningkatkan risiko patah tulang.

Hal ini karena protein hewani pada susu sapi menghasilkan asam saat dipecah.

Untuk menetralkan dan membuang asam, tubuh harus menggunakan kalsium yang dikandung susu serta simpanan kalsium dalam tubuh.

Itu sebabnya, konsumsi susu sapi berlebihan bisa meningkatkan risiko patah tulang.

Baca Juga: Ini Sebabnya Adik Bayi Enggak Boleh Diberi Air Putih Meski Terkenal Sangat Baik bagi Kesehatan dan Dibutuhkan Oleh Tubuh

3. Tingkatkan Risiko Kanker Tertentu

Susu sapi biasanya mengandung residu hormon dan antibiotik, serta dioksin dan polychlorinated biphenyls (PCBs).

Zat residu ini bisa berdampak negatif bagi kesehatan manusia, antara lain berdampak buruk pada sistem saraf, sistem reproduksi, dan sistem kekebalan tubuh.

Hal ini juga berpotensi meningkatkan risiko jenis kanker tertentu, lo.

4. Jerawat

Sebuah riset pada tahun 2016 menemukan kalau minum susu rendah lemak atau skim berlebihan bisa memicu jerawat, terutama di kalangan remaja.

Hal ini karena susu bisa memengaruhi hormon tertentudalam tubuh, termasuk insulin dan faktor pertumbuhan mirip insulin-1 (IGF-1).

Baca Juga: Sering Disepelekan, Ini 5 Manfaat Minum Susu Sebelum Tidur yang Sayang untuk Dilewatkan

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik dihttps://www.gridstore.id.