Find Us On Social Media :

Bukan Cuma Satu Jenis, Ternyata Ada 3 Jenis Jahe dengan Rasa yang Berbeda

Jahe

 

GridKids.id – Jahe adalah salah satu jenis empon-empon yang banyak digunakan.

Jahe memang dikenal memiliki segudang manfaat bagi kesehatan, Kids.

Saat pandemi virus corona melanda, jahe banyak diburu untuk dikonsumsi demi meningkatkan daya tahan tubuh.

Baca Juga: Selama Ini Kita Salah, Menurut Pakar Minuman Jahe Enggak Boleh Diseduh dengan Air Panas, Inilah Cara yang Benar

Tahukah kamu kalau jahe sebenarnya ada beberapa jenis?

Yap! Jahe itu enggak cuma satu macam saja jika ditilik berdasarkan ukuran, bentuk, dan warna rimpangnya.

Berikut ini tiga jenis jahe yang mungkin belum kamu ketahui.

1. Jahe Putih

Jahe putih ini juga memiliki beberapa nama lain, Kids. Sebutan lain untuk jahe putih di antaranya ialah jahe kuning besar, jahe gajah, jahe badak atau jahe kombongan.

Jenis jahe satu ini memiliki rimpang yang besar dan gemuk dengan potongan melintang berwarna putih kekuningan, berserat sedikit dan lembut, Kids.

Baca Juga: Enggak Cuma Menghangatkan, Ini Dia Beberapa Manfaat Jahe untuk Kesehatan

Jahe putih biasanya dimanfaatkan untuk dikonsumsi pada saat masih muda atau pada saat aromanya sudah tak terlalu tajam dan rasanya kurang pedas.

Jahe putih umumnya dikonsumsi selagi masih segar, Kids.

Selain itu jahe ini juga banyak digunakan sebagai bumbu masakan.

2. Jahe Putih Kecil

Jahe putih kecil juga punya sebutan lain, yakni jahe sunti atau jahe emprit.

Jenis jahe ini memiliki potongan melintang berwarna putih kekuningan.

Jika dilihat dari bentuknya, jahe emprit memiliki bentuk agak pipih, berserat lembut.

Aroma jahe emprit agak tajam dan rasanya pedas, Kids.

Baca Juga: Biar Enggak Salah Lagi, Begini Cara Mudah Membedakan Jahe, Kunyit, Kencur, dan Lengkuas

Yap! Meski kecil, rasa jahe emprit lebih pedas daripada jahe gajah, lo.

Soalnya, jahe emprit ini mengandung minyak astiri yang lebih banyak daripada jahe gajah.

O iya, berbeda dengan jahe gajah, jahe emprit biasanya dipanen dalam keadaan tua.

3. Jahe Merah

Seperti namanya, jahe jenis ini memiliki warna rimpang jingga muda hingga merah.

Jahe jenis ini memiliki serat yang kasar, aromanya sangat tajam, dan rasanya sangat pedas, Kids.

Sama seperti jahe emprit, jahe merah biasanya juga dipanen tua.

Baca Juga: Selama Ini Kita Salah, Rempah-Rempah Ternyata Sebaiknya Enggak Disimpan di dalam Kulkas

Jahe merah banyak digunakan sebagai bahan obat-obatan atau jamu.

O iya, jahe merah ini juga sering diambil kandungan oleoresin dan minyak atsirinya untuk digunakan sebagai bahan pengobatan. 

Nah, itulah tiga jenis jahe. Apakah kamu juga sering mengonsumsi empon-empon ini, Kids?

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids  dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id