GridKids.id - Dengan mengurangi konsumsi kafein, tubuh bisa mendapatkan berbagai efek baik.
Kandungan kafein bukan cuma ada pada kopi, lo!
Inilah beberapa minuman yang juga mengandung kafein selain kopi:
- cokelat
- teh
- minuman bersoda
- minuman berenergi
Namun, kandungan kafein pada kopi memang yag paling banyak di natara minuman lainnya.
Dalam satu cangkir kopi hitam, paling enggak terkandung sekitar 95 mg kafein. Sedangkan dalam satu cangkir kopi instan, ada 30-90 mg kafein.
Beda jenis kopi, beda juga jumlah kafein yang terdapat di dalamnya.
Kopi memang sumber utama kafein yang membantu mengatasi kelelahan dan meningkatkan kewaspadaan.
Melansir data Healthline, sekitar 75 sampai 80 persen orang di dunia mengonsumsi kafein secara teratur.
Efek Kafein pada Tubuh
Kafein merupakan stimulan alami bagi sistem saraf pusat yang menghasilkan efek bahagia di otak serupa dengan stimulasi energi, kewaspadaan, dan kesejahteraan.
Namun, kafein juga bisa menghasilkan efek samping seperti:
- gangguan tidur
- kegelisahan
- depresi
- sakit perut
- refluks asam
- otot berkedut
- masalah kardiovaskular
- sakit tubuh
- kesulitan sosial
- sifat lekas marah
- kegugupan
- kesulitan berkonsentrasi.
Baca Juga: Enggak Cuma Cokelat, 6 Makanan Ini Juga Berbahaya untuk Anjing, Salah Satunya Tulang
Sama seperti saat kita mengonsumsi obat, tubuh bisa membiasakan diri dengan stimulasi kafein dan membutuhkan lebih banyak untuk merasakan efeknya.
Riset membuktikan konsumsi kafein dosis tinggi yang teratur - antara 750 hingga 1.200 miligram sehari - bisa menyebabkan toleransi.
Ketergantungan Kafein
Salah satu tanda ketergantungan kafein adalah ketidakmampuan untuk melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari tanpa kafein.
Selain itu, mereka yang kecanduan kafein juga bisa mengalami gejala penarikan seperti berikut:
- kelelahan
- energi rendah
- penurunan kewaspadaan
- meranga mengantuk
- suasana hati menurun
- suasana hati tertekan
- kesulitan berkonsentrasi
- mudah marah
- mual dan muntah
- nyeri otot.
Cara Mengatasi
Untuk mengatasi kecanduan kafein, kamu bisa mengatasi dengan cara-cara berikut:
1.Tingkatkan asupan air putih
2.Menganti minuman berkafein dengan opsi bebas kafein. Misalnya, kalau biasanya minum tiga cangkir kopi di pagi hari, gantilah dengan teh herbal atau air lemon hangat.
3. Rutin berolahraga. Olahraga adalah stimulan alami untuk tubuh dan sistem saraf pusat Anda.
Nah, sedangkan kalau kamu mengurangi asupan kafein, tubuh akan mendapatkan berbagai manfaat.
Baca Juga: Dalgona Coffee, Minuman Viral Ala Coffee Shop, Buatnya Mudah dan Gampang
Manfaat Mengurangi Kafein
Menurut Reader's Digest, hal ini yang akan terjadi pada tubuh kalau mengurangi asupan kafein:
1. Menurunkan Berat Badan
Salah satu hal yang terjadi saat kamu memilih untuk berhenti mengonsumsi kafein adalah mengurangi kalori.
2. Bisa Tidur Lebih Nyenyak
Meskipun kamu akan merasa lelah karena tubuh menyesuaikan dengan berkurangnya stimulan, ada efek jangka panjang yang bisa kamu dapatkan, yaitu tidur malam yang lebih baik.
3. Senyum yang Lebih Sehat
Kopi sangat asam bisa mengikis enamel gigi dan menodai gigi. Dengan mengurangi kafein, bisa melindungi gigi dari kikisan tersebut. Kamu pun bisa tersenyum lebar karena gigi jadi lebih putih.
4. Merasa Lebih Tenang
Karena kafein adalah stimulan, maka secara alami bisa meningkatkan kadar hormon adrenalin dan stres dalam tubuh. Dengan menguranginya, kamu jadi lebih tenang.
Baca Juga: Bahan-Bahan Sederhana Ini Bisa Hilangkan Noda Bekas Teh atau Kopi yang Membandel Pada Gelas
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id.