Find Us On Social Media :

Menyedihkan! Baru Ditemukan, Perut Spesies di Palung Terdalam Ini Sudah Terkontaminasi Plastik

Ada Plastik di Perut Spesies Baru Palung Mariana

Plastik di Lautan

Menurut penelitian tahun 2015, setidaknya ada 8 juta ton plastik memasuki lautan setiap tahun.

Plastik yang masuk ke laut pun terurai jadi bagian yang lebih kecil dan akhirnya jadi mikroplastik, yang termakan oleh hewan-hewan, bahkan sampai hewan yang tinggal di Palung Mariana.

Plastik yang enggak terurai di pencernaan hewan itu bisa menyebabkan terjadinya penyumbatan, sehingga enggak ada ruang untuk makanan lagi dan justru menyerap senyawa yang berbahaya.

Eurythenes plasticus bukanlah satu-satunya hewan yang kehidupannya terganggu oleh sampah plastik yang sampai ke lautan.

Karenanya, demi menjaga Bumi kita untuk semua makhluk hidup, kita sama-sama kurangi penggunaan plastik sekali pakai dan sebisa mungkin mendaur ulang bahan yang bisa didaur ulang, yuk!

(Penulis: Avisena Ashari)

Baca Juga: Menjadi Palung Terdalam di Dunia, Kisah Victor yang Mampu Menyelam hingga Kedalaman 11 Kilometer