Find Us On Social Media :

Bukan Karena Gurihnya Micin, Makan Keripik Renyah Enggak Bisa Berhenti Adalah Karena Telinga

Keripik

GridKids.id - Kids, apa kamu suka makan makanan yang renyah, seperti kerupuk atau keripik?

Makan makanan renyah seperti itu memang enak.

Kalau sudah makan, kadang kita enggak sadar sudah menghabiskan banyak keripik.

Bahkan untuk sebagian orang Indonesia, makan terasa enggak lengkap kalau tanpa kerupuk.

Ada yang mengatakan, makanan renyah akan menambah selera makan.

Baca Juga: Wah, Tidak Disangka 5 Minuman Ini Mampu Jaga Ginjal Tetap Sehat! Adakah Favoritmu?

Ternyata kerenyahan makanan enggak hanya disukai satu atau dua orang saja, tapi banyak yang menyukai makanan dengan tekstur yang renyah.

Ternyata ada penjelasan atau alasan ilmiah yang menyebabkan kita menyukai makanan renyah, nih. Apa sebabnya, ya? Apakah karena gurih dari micin alias penyedap rasa?

Rencana Cadangan

Tahu enggak, Kids? Makanan renyah dulunya adalah makanan cadangan untuk manusia purba.

Namun, makanan renyah versi manusia purba tentu saja bukan keripik kentang, melainkan serangga maupun bagian tanaman lainnya yang bertekstur renyah.

Aduh, kalau zaman sekarang sih, siapa yang mau, ya?

Berhubungan dengan Sistem Sensorik Manusia Modern

Kalau dulu cuma makanan cadangan, sekarang makanan ini jadi kesukaan banyak orang, Kids.

Ada keripik kentang, ayam goreng, kerupuk, atau berbagai keripik renyah lainnya yang disukai sebagian besar orang.

Makanan renyah punya ciri khas ketika digigit atau dikunyah, yaitu adanya bunyi "kriuk" yang cukup keras.

Namun sebenarnya suara kunyahan enggak hanya muncul saat kita mengonsumsi makanan renyah, tapi juga pada setiap makanan yang kita kunyah.

Berbeda dengan saat mengunyah makanan renyah, ketika mengunyah, telinga akan berhenti mendengar suara kunyahan makanan itu.

Nah, ketika menggigit atau mengunyah makanan renyah, ada sensasi dan suara baru yang kita rasakan.

Baca Juga: Lakukan Cara Ini Agar Berat Badan Turun Secara Efektif Hanya dalam Waktu Sekitar 2 Minggu

Susah Berhenti

Akibatnya, hal ini memberikan stimulus tentang hal baru untuk indra pendengaran kita di telinga.

Yap, saat makan makanan renyah sebenarnya enggak hanya indra pengecap dan indra penciuman saja yang bekerja.

Indra pendengaran juga akan bekerja dan memberikan pengalaman sensoris yang menarik.

Inilah sebabnya kita kadang sulit berhenti kalau sudah mengonsumsi makanan renyah, seperti keripik kentang.

Kalau kamu, suka makanan renyah apa, Kids?

Baca Juga: Makanan Penutup Ini Wajib Ada Saat Imlek, Apa Saja, ya, Kira-kira?