Eksploitasi Pembangunan Berlebihan
Banyak penduduk Indonesia yang dijadikan budak untuk perkebunan milik Belanda.
Lahan-lahan perkebunan itu mulai dibuka pada abad ke-17.
Seiring dengan momentum itu, berdirilah VOC atau perserikatan Dagang Hindia Belanda di Nusantara.
Sejak itu dimulailah eksploitasi lahan perkebunan di Indonesia dimulai.
Jumlah penduduk yang tiap tahun meningkat, enggak dibarengi dengan penambahan luas lahan.
Jumlah penduduk meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan pokok, seperti misalnya sandang, pangan, juga papan.
Lahan permukiman makin banyak dicari, perkebunan-perkebunan untuk komoditas pangan turut ditingkatkan.
Akibatnya, terjadi peningkatan angka alih fungsi lahan pertanian jadi lahan untuk perkebunan, industri, dan permukiman.
Tiap tahun ada penambahan penduduk Bumi di atas angka 60 juta jiwa.
Kalau angka itu enggak ditekan, maka Bumi bisa makin dipenuhi manusia.
Baca Juga: Ada Berapa Banyak Manusia yang Sanggup Ditampung Bumi?
Source | : | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar